Mohon tunggu...
Yudi Irawan
Yudi Irawan Mohon Tunggu... Administrasi - Bukan Seorang Penulis

Seseorang yang baru saja belajar menulis di usia senja :-)

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Catatan 42 Hari Seorang Haji Mandiri (Mekkah Al Mukarromah Hari 14)

27 September 2019   21:23 Diperbarui: 27 September 2019   21:34 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya dan istri, Pak Yana dan istridan Shoni bersama-sama berangkat menuju Masjidil Haram untuk sholat Subuh.Lagi-lagi kami mencari tempat "nyaman" kami disekitar Umroh Gate.

Kenapadisini? Karena dibagian belakang ada toilet khusus wanita dan ada tempat airZam-Zam yang jika dalam keadaan darurat bisa dipakai untuk berwudhu. Dan inidimaklumi oleh para petugas air Zam-Zam sehingga tidak ditegur.

Disekitar UmrohGate itu juga ada satu tempat persis dibawah mezanin lantai 2 yang dikhususkan untuk jamaah wanita.

Kalau kitatidak jeli, maka kita tidak akan tahu lokasi tersebut. Ada tulisan womans pray di dinding atas yangmenunjukkan bahwa tempat ini adalah khusus untuk waita. Nah pada waktu subuh,biasanya lokasi yang berkarpet itu dijadikan tempat tidur oleh para jamaahlaki-laki.

Dan nanti begitu mendekati sholat subuh (lupa, sekitar satu jam atausetengah jam sebelum adzan), maka petugas akan membangunkan mereka dan memintajamaah wanita untuk masuk ke lokasi tersebut.

Ini yang dilakukan oleh istrisaya (Ine), dan istri Pak Yana (Een). Mereka rela berdiri sejenak -walau kadangdiusir juga untuk menempati tempat wanita dibagian belakang dekat tembok- untuknantinya bisa mendapatkan tempat khusus wanita tersebut. Dan yang paling nikmatbagi mereka adalah: lokasi tersebut langsung menghadap Ka'bah tanpa banyakhalangan pandangan. 

Selesai. Kami berlima pulang kembalike hotel. Dan sebelumnya mampir ke hotel yang persis berada di seberang hotelkami untuk menikmati sarapan pagi ala Indonesia. Tempat ini kami ketahui daribrosur yang ditempat di lfit hotel tempat kami menginap.

Saya dan istri turunduluan. Sementara Pak Yana dan istri, serta Shoni kembali ke hotel terlebihdahulu disebabkan ada keperluan masing-masing. Shoni menjemput istrinya (Rizky)yang memang sedang tidak sholat hari itu.

Tidak perlu menunggu lama, dariseberang saya melihat mereka berempat menyeberangi jalan untuk menyusul kami.Lalu kami berenam masuk ke lobi dan mencari lift untuk menuju tempa sarapan.

Wah ternyata di hotel ini ada kopi pagi gratis lho untuk jamaah yang menginap.Beda dengan tempat kami, hihihi.. tapi tetap saja kami bersyukur, Alhamdulillahkarena bagaimanapun kami tetap mendapatkan pelayanan yang baik selamamelaksanakan ibadah haji ini.



HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun