Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Balon Sampah Korea Utara, Militer Waspada

25 Juni 2024   16:54 Diperbarui: 25 Juni 2024   17:09 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada ada saja perseteruan dua saudara yang bermusuhan yaitu Korea Utara dan Selatan yang tidak pernah akur. 

Itulah resiko kalau dua negara saling berdekatan dan ibu kota Korea Selatan dekat perbatasan kedua negara.

Ketika angin berhembus ke Selatan Korea  Utara yang diduga diorganisir menerbangkan ratusan balon udara yang disebut balon sampah ke arah musuh bebuyutannya Korea Selatan. 

Balon-balon sampah dari Korea Utara  berisi pakaian bekas dan parasit yang diyakini berasal dari kotoran manusia atau kotoran lainnya tidak jarang menjijikan.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (25/6/2024), Korut telah menerbangkan balon-balon yang membawa muatan sampah sejak akhir Mei lalu, ratusan balon mendarat di wilayah Korsel.

Sebuah Balon Sampah Korea Utara yang Jatuh Di Korea  Selatan: Foto via Vietnammews/vn 
Sebuah Balon Sampah Korea Utara yang Jatuh Di Korea  Selatan: Foto via Vietnammews/vn 
Bukan tanpa alasan balon sampah Korea Utara mengirim ratusan balon berisi kantong sampah ke Korea Selatan.

Mereka mengatakan sebagai respons terhadap balon propaganda anti-Pyongyang yang dilepaskan oleh aktivis Korea Selatan.

Pyongyang mengumumkan akan berhenti melepaskan balon pada tanggal 26 Juni ini.

Tetapi kemudian sekelompok aktivis Korea Selatan telah melepaskan 10 balon dengan drive USB yang berisi musik K-pop dan selebaran 200.000 suara menentang pemimpin Korea Utara Kim Jong-un.

Kelompok lain, termasuk pembelot Korea Utara, mengatakan mereka menembakkan 10 balon pada tanggal 7 Juni dengan 200.000 selebaran anti-Pyongyang, 100 radio dan drive USB yang berisi pidato Presiden Korea Yoon Suk.

Pemimpin kelompok tersebut, Jang Se-yul, hari ini mengumumkan pada tanggal 8.6 Juni kelompok tersebut tidak akan menghentikan kampanyenya "apakah Kim Jong-un meluncurkan balon lagi atau tidak".

Pihak militer Korea Selatan terpaksa bekerja dengan extra hati hati dengan  mengatakan bahwa militer "memantau dengan cermat"  kemungkinan  lebih banyak balon yang jatuh di Korea Selatan. 

Tampaknya Korea Selatan tidak melarang para aktivitis dan ini membuat, "dongkol" Korea Utara.

Korea Utara mengatakan akan membalas dengan "ratusan sampah lagi" jika ada lebih banyak selebaran yang dikirim dari Korea Selatan.

Balon-balon Korea Utara pekan lalu mendarat di beberapa lokasi di Korea Selatan ditemukan membawa sampah seperti puntung rokok dan baterai bekas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun