Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Olahraga Meningkatkan Daya Pikir, Lihat Manfaatnya

30 Agustus 2022   11:04 Diperbarui: 30 Agustus 2022   11:05 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada saat ini ada yang perlu diingatkan kepada orang tua. Mereka perlu mengingatkan  kepada anak anaknya mungkin juga kita. 

Remaja  dari usia  14 tahun keatas atau kurang lebih suka main gawai atau gadget di telpon genggam daripada berolahraga


Anak anak muda yang terpikat oleh gawai  “kegiatan” cuma gerakan tangan ringan bermain  video game, di media sosial, atau berselancar di Internet  

Diharapkan peranan orang tua agar remaja putra dan putri membuat keseimbangan dengan hobbi mereka dengan berolah raga phisik. Ini rasanya  juga berlaku bagi semua orang .

Ada  beberapa alasan yang sangat bagus  untuk  bergabung dengan olahraga. Manfaat terbesar adakah  membuat kita  lebih sehat .

Menurut pakar kesehatan, olah raga atau aktivitas fisik membantu mengontrol berat badan, memerangi penyakit, meningkatkan mood dan energi juga meningkatkan kualitas tidur.

Seseorang yang berolahraga akan lebih pintar. Berolahraga dapat meningkatkan kekuatan otak.

 Sebuah laporan dari sebuah Institute kesehatan menyatakan, bahwa anak-anak, remaja atau bagi mereka yang suka berolahraga memiliki kecepatan "kognitif"  yang lebih cepat,  tampil lebih baik pada tes akademik standar dari anak-anak yang kurang aktif  berolahraga.

Ini karena olahraga meningkatkan aliran darah ke otak merangsang pertumbuhan otak.

Berolahraga  juga mengharuskan untuk berpikir dan menyusun strategi, tetap tajam dan waspada.

Berolahraga di sebuah tim olahraga belajar sportivitas.
Olahraga tim  mengajarkan pelajaran hidup, keberhasilan tim atau organisasi .

Bahkan pemain "bintang"sekalipun tidak dapat memenangkan permainan sendirian tanpa bantuan rekannya.

Olahraga mengajarkan  untuk bermain adil dan menghormati pemain tim lawan. Menipu, sombong, dan berkelahi tidak termasuk.

 Olahraga mengajarkan kita untuk perilaku terhormat  waktu menang atau kalah .

 Ketika  bergabung dengan tim olahraga, pasti akan mendapatkan teman.
Berbagi begitu banyak momen menyenangkan dan mengasyikan.

Banyak bukti  dunia kerja, perguruan tinggi dan universitas menyukai pelamar yang berprestasi dalam olahraga.

Penelitian menunjukkan bahwa anak perempuan dan anak laki-laki yang suka  berolahraga lebih mungkin mendapatkan pekerjaan dengan status lebih tinggi dari mereka yang tidak berolahraga.

Jadi jangan ragu lagi, mungkin ada olahraga yang tepat untuk kita.
Olahraga tim basket, renang, atau karate. Pilihlah olahraga yang benar-benar disukai dan mudah tidak banyak menghabiskan waktu untuk kesana.

Pendidikan di Akmil atau sekolah unggulan , para  taruna harus mengikuti pelatihan fisik sekaligus olahraga.

Mungkin kita tidak beruntung, tidak menyukai suatu olahraga pavorit apapun apalagi tim atau waktunya tidak cocok. 

 Olahraga lari dan senam   bagus  juga untuk  mendapatkan kesehatan. Bagi wanita menjadi dan bermanfaat bagi kecantikan.

Tunggu apa lagi, ayo kita berolahraga dan ajak anak anak dan keluarga  kita untuk lebih sehat. 

Semoga bermanfaat...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun