Mohon tunggu...
YUDI M RAMID
YUDI M RAMID Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Dari pekerja medis ke Asuransi dan BUMN....

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Perang Nuklir, Bagaimana Cara Bisa Selamat?

4 Maret 2022   06:59 Diperbarui: 4 Maret 2022   07:10 685
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perang Nuklir, Bagaimana Cara Bisa Selamat? GAMBAR: GETTY 

1. Rusia: 6.257 unit
2. Amerika Serikat: 5.550 unit
3. Tiongkok: 350 unit
4. Prancis: 290 unit
5. Inggris: 225 unit
6. Pakistan: 165 unit
7. India: 156 unit
8. Israel: 90 unit
9. Korea Utara: 40-50 unit

 Rusia  menantang negara Amerika Serikat dan NATO di Ukraina.

Rusia mengatakan negara yang ikut campur langsung ke Ukraina akan berhadapan dengan nuklirnya.

Joe Bidden menjawab tantangan itu dengan mengatakan 'kita tidak perlu takut akan serangan Nuklir.'

Bagaimana cara Anda bisa selamat dari bom nuklir?

Inilah yang harus Anda lakukan.

Menurut sebuah makalah Pemerintah Amerika Serikat tahun 2010 yang berjudul "Perencanaan Panduan untuk Respon terhadap Detonasi Nuklir", kematian perang "segera" akan menjadi 100 persen.

 "Dekat dengan bola api, energi panasnya sangat kuat sehingga infrastruktur dan manusia akan terbakar."

Bunker bawah tanah dan tempat parkir mobil tidak akan banyak membantu karena mereka juga akan hampir hancur total dan hampir tidak ada jejak fisik yang pernah ada.

Satu-satunya cara untuk memiliki peluang terjauh untuk selamat dari ledakan di ground zero, Anda harus berada di bunker yang sangat dalam.

Hal pertama yang akan Anda lihat di ledakan Nuklir adalah kilatan terang yang intens di kejauhan.
Dengan bom 10 kiloton saja ledakan akan terlihat dari jarak sekitar 10 mil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun