Mohon tunggu...
Yudi Kurniadi
Yudi Kurniadi Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja

Pekerja konstruksi dan penikmat sepakbola yang lagi suka menulis. Here We Go!

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

West Ham Kini Lebih Bahagia bersama David Moyes

2 Agustus 2020   19:19 Diperbarui: 2 Agustus 2020   19:29 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

David Moyes telah dua kali menyelamatkan West Ham dari degradasi dan ingin merombak skuatnya supaya lebih perkasa pada musim depan. Apakah The Hammers kini sudah lebih bahagia bersama Moyes?

West Ham United memastikan bertahan di Premier League. Setelah anak asuh David Moyes itu mampu mengimbangi Manchester United di Old Trafford, Kamis (23/7/2020) pada pekan ke-37 lalu.

West Ham berhasil mengimbangi Manchester United 1-1, berkat gol  Michail Antonio sebelum disamakan oleh Mason Greenwood. Pertandingan itu sekaligus membuat Antonio telah mengoleksi 8 gol sepanjang musim ini 6 gol diantaranya dicetak semenjak restart Liga Inggris.

Posisi The Hammers pun secara langsung sudah aman dari jeratan degradasi. Laga terakhir kontra Aston Villa yang berakhir imbang 1-1 pun tidak merubah apa-apa bagi, Mark Noble dan kolega menutup musim dengan nangkring di posisi ke-16 dengan poin 39 dan berjarak 5 angka dari tim yang terdegradasi.

Situasi seperti ini bagi West Ham merupakan kali kedua mereka harus susah payah untuk sekedar bertahan di Premier League. Sebelumnya terjadi pada musim 2017/2018, situasinya pun mirip dengan musim ini. The Hammers terjebak di zona degradasi.

Pada dua kesempatan tersebut, sosok David Moyes boleh dikatakan sebagai dewa penyelamat. Ia datang saat West Ham terpuruk dan mengharuskan memecat pelatih sebelumnya seperti Slaven Bilic di musim (2017/2018) dan Manuel Pellegrini musim (2019/2020).

Sayangnya pada kesempatan pertama lalu Moyes tidak mendapatkan perpanjangan kontrak dan West Ham malah memilih Pellegrini, namun setelah pelatih asal Chile itu gagal mengangkat performa tim yang bermarkas di London Stadium, Moyes kembali diminta untuk menyelamatkan klub dari degradasi.

Awalnya kedatangan Moyes untuk kedua kalinya ini ditolak mentah-mentah oleh para fans termasuk saya sendiri. Namun manajemen bersikeras untuk membawanya kembali, lantas kenapa Moyes seperti dibenci?

Moyes memang tak pernah punya masalah dengan fans West Ham, tapi yang dilihat oleh para fans adalah prestasinya kala menangani Manchester United gagal kemudian membawa Sunderland degradasi ke Divisi Championship, pun dengan prestasinya di Real Sociedad yang berakhir dengan pemecatan.

Namun, Moyes mampu membuktikan kemampuannya dalam menangani The Hammers, meskipun selama perjalanannya tidaklah gampang. West Ham tetap main angin-anginan dan tanpa arah, degradasi hanya tinggal nunggu waktu saja.

Tapi dengan kesabaran Moyes dan moncernya beberapa pemain pasca restart Liga Inggris pada pertengahan Juni lalu, The Hammers bak kesetanan sehingga untuk kedua kalinya ia mampu menyelamatkan West Ham dari degradasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun