Mohon tunggu...
Yudi Permana
Yudi Permana Mohon Tunggu... Guru - Penggerak Pendidikan

Praktisi Pendidikan di Kabupaten Garut

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara

28 Oktober 2020   20:57 Diperbarui: 28 Oktober 2020   21:02 2809
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara

Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara

Oleh :

Yudi Permana

CGP Kabupaten Garut

201512047561

A. Sintesis Antarmateri

Tulisan ini bertujuan untuk mengungkapkan koneksi antarmateri pemikiran Ki Hajar Dewantara dalam memperkuat kesimpulan dan refleksi pemikiran Ki Hajar Dewantara. Hal ini penting mengingat beliau merupakan salah satu pahlawan nasional yang mencurahkan perhatiannya dalam pengembangan pendidikan. Beliau juga mendirikan sekolah Tamansiswa dan pernah menjabat sebagai menteri pendidikan nasional.

Pemikiran besar yang dilahirkan dari buah karya Ki Hajar Dewantara sangat melegenda di benak masyarakat Indonesia. Beliau mencetuskan semboyan Ing ngarso sung tulodho (di depan memberi teladan), ing madya mangun karso (di tengah membangun semangat, kemauan), dan tut wuri handayani (di belakang memberi dorongan) yang kini menjadi insiprasi besar bagi kalangan guru dalam dunia pendidikan. Bahkan, jika kita kontemplasi dengan penuh renungan makna, maka semboyan legendaris tersebut lahir dari rentetan pemikiran beliau dalam upaya memajukan pendidikan bagi bangsa Indonesia.

Pemikiran Ki Hajar Dewantara yang begitu melekat yaitu dipaparkan sebagai berikut :

1) Menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak sehingga anak dapat mencapai titik keselamatan dan kebahagian yang setinggi - tingginya. Dalam hal ini menuntun bukan pada kodrat dasarnya tapi menuntun untuk memperbaiki tingkah lakunya .

2) Dalam menuntun ini, pendidik diibaratkan petani yang menanam padi. Dalam menanam padi menjadi beras yang unggul petani akan memiliki berbagai cara dan akan sabar mengurusnya.Sama halnya dengan pendidik dalam kegiatan pembelajaran guru harus memiliki banyak cara ,bersabar dan ikhlas untuk dapat menghasilkan generasi atau anak yang baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun