Fashion gaul yang berkembang saat ini bagi para wanita adalah berukuran mini, ketat, sedikit terbuka dan tentu membuatnya lebih menonjol dibanding lainnya. Entah apa yang terpikir oleh mereka, tapi yang pasti mereka dengan sadar menggunakannya. Bagaimana tidak, mereka rela mengeluarkan kocek yang tidak sedikit hanya untuk membeli sepotong celana yang jelas ukuranya lebih pendek dari celana pendek kebanyakan.
Beberapa alasan sempat mengemuka. "Ini cara kami berekspresi" atau "Loh.. keindahan adalah karunia dan boleh donk untuk dipertunjukan" dan sekian lagi alasan. Saya tidak lantas menyanggah itu. Memang benar ituh bagian dari sebuah ekspresi, tapi apakah sebuah ekspresi lantas menabrak segala nilai? [meskipun nilai sebenarnya berlaku relatif]
Saya sempat terfikir, saat beberapa hari yang lalu, membaca sebuah artikel tentang kelakuan seks yang menyimpang. Salah satunya disebutkan, eksibisionis, atau seorang dengan kecenderungan untuk memamerkan barang pribadinya ke muka umum. Jadi terfikir, apakah mereka penganut eksibisionis juga? mengingat dengan begitu bangga mereka mengenakan pakaian semacam ituh modelnya....
Yang sangat menjadikan heran, bahkan mereka mengenakannya di suatu kondisi yang tak lazim. Semisal, tengah malam, saat udara begitu dingin. atau siang bolong ditengah keramaian. Tak bisa habis fikir melihat realitas aat ini.
Entahlah.. mungkin ini cuma prasangka saya saja..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H