[caption id="attachment_247924" align="aligncenter" width="442" caption="Sumber : Getty Images. Co. Uk"][/caption]
Sempat kaget ketika Orang-Orang Inggris berdemo secara anarki di pusat Kota London karena kematian Perdana Menteri Wanita Pertama Inggris, Barones Margaret Thatcher. Padahalkan Thatcher sangat berjasa sekali terhadap Inggris. Berkat Thatcher, Poundsterling masih tetap terjaga dan tetap menjadi mata uang resmi Inggris. Berkat Thatcher, Inggris lolos dari krisis Eropa yang menyeramkan. Berkat Thatcher, Industri Otomotif Inggris berubah. Berkat Thatcher, Inggris menuju pasar bebas. Berkat Thatcher, pajak di Inggris berkurang sehingga rakyat kecil bisa membeli Rumah.
[caption id="attachment_247925" align="aligncenter" width="396" caption="Sumber : Getty Images. Co. Uk"]
Namun yang membuat Saya kaget, sewaktu Thatcher wafat, ada sebagian Orang yang bersorak-sorai. Membuat pesta jalanan dengan membawa spandung bertuliskan Penyihir Itu Telah Mati. Sungguh kalau itu terjadi di Indonesia sangat mengerikan. Menurut Saya setiap Orang memang punya salah. Namun tak seharusnya di perlakukan demikian. Kalau setiap Orang melihat kesalahan Orang dan menutup mata untuk kebaikkannya. Kasihan Orang yang di seperti itukan. Untung sewaktu Pak Harto wafat gak ada yang dengan terang-terangan atau banyakkan bersorak sorai sampai bakar kembang api dan luncurin petasan buat merayakan kematian Pak Harto.
[caption id="attachment_247926" align="aligncenter" width="387" caption="Sumber : Website Pribadi Jenderal Besar TNI (Purn) HM.Soeharto"]
Thatcher mungkin membuat Inggris maju dengan sikap kerasnya dan tak pernah meminta bantuan asing. Kalau Pak Harto membuat Indonesia maju dengan sifat kalem dan Jawanya yang kental namun meminta IMF membantu untuk mensejahterakan Indonesia. Dalam dunia politik mungkin Thatcher tidak pernah membungkam musuh-musuhnya. Namun Pak Harto sebaliknya. Partai penguasa saat itu Golkar. PDI dan PPP hanya sebagai pemanis buatan. Mungkin Presiden Reagen dan Perdana Menteri Thatcher bersahabat sampai ajal menjemput karena memang sehati. Namun Presiden Reagen dan Pak Harto hanya sebatas Amerika mempunyai maksud lain terhadap Negeri ini.
[caption id="attachment_247928" align="aligncenter" width="407" caption="Sumber : Getty Images. Co. Uk"]
Ketua Buruh ketika itu tahun 1999 pun merasa kaget dengan hal itu. Namun perlu di garis bawahi bahwa setiap Pemimpin pasti punya niat untuk memajukan Bangsa dan Negaranya. Membahagiakan Rakyatnya. Namun dengan cara yang berbeda-beda. Pak Harto mau membuat Indonesia sejahtera dan menjadi Macan Asia, Beliau minjem dari IMF, Uni Eropa dan Bank Dunia. Thatcher mau Rakyat yang di pimpinnya senang, Ia lalu merevitalisasi Perusahaan Negeri menjadi Swasta, pajak di turunkan dan juga keamanan serta alutsista Inggris terjamin. Dia adalah Wanita Inggris pertama yang berani memperjuangkan Kepulauan Falkland dari Argentina. Dan menang.
[caption id="attachment_247929" align="aligncenter" width="250" caption="Sumber : Kepustakaan RI"]
Semoga Pemimpin Bangsa Indonesia di tahun depan membuat Negara ini maju, terbebas dari korupsi, membuat sembako, bbm murah serta kemanan dan kenyaman Negeri ini terjamin dengan cara-cara yang baik dan halal. Jangan sampai setelah masa jabatannya habis, Indonesia makin terpuruk di buatnya. Dan semoga kedua Pemimpin beda Negara yang kontroversial ini di terima di sisi Tuhan YME. Amin. Upacara Pemakaman Barones Margaret Thatcher akan di lakukan di Gereja Kathedral St.Paul, London, Inggris pada Rabu 17 April 2013.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H