Mohon tunggu...
Yudhistira Widad Mahasena
Yudhistira Widad Mahasena Mohon Tunggu... Desainer - Designer, future filmmaker, K-poper, Eurofan.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

He/him FDKV Widyatama '18

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Weeekly Akan Comeback Bulan Oktober

18 Agustus 2023   17:30 Diperbarui: 29 Agustus 2023   21:01 911
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jiyoon terlihat memanjangkan rambutnya dan mengecat hitam. Apakah pertanda...? (sumber: Bubble)

Bismillahirrahmanirrahim.

Alhamdulillah, setelah penantian panjang 1 tahun 7 bulan sejak terakhir comeback dengan album "Play Game: Awake", Weeekly akhirnya akan comeback pada bulan Oktober. Sebelumnya empat anggota mereka yaitu Soojin, Soeun, Jihan, dan Zoa mengadu nasib di program Queendom Puzzle, dan walaupun tidak ada di antara mereka yang debut dengan EL7Z UP, mereka berhasil melewati titik terendah mereka setelah sebelumnya ditinggal sang leader, Jiyoon, yang keluar karena masalah kesehatan pada 1 Juni 2022 lalu.

Lantas mengapa saya menulis artikel ini? Karena... comeback Weeekly sangat dinanti oleh K-popers sedunia, terlebih karena menghidupkan kembali konsep cute and colorful di tengah-tengah gempuran girl group dengan konsep girl crush, yang sudah overused.

Oleh karena itu, izinkan saya membeberkan tiga hal yang saya - yang artinya kami para Daileee (penggemar Weeekly) harapkan terjadi untuk comeback keenam (ketujuh) ciwi-ciwi kita di bulan Oktober nanti:

1. Weeekly comeback dengan konsep cute
Sepertinya semua orang jamak menginginkan hal ini. Sebelum "Ven para" dirilis, Weeekly konsisten dengan konsep cute and colorful yang sudah menjadi bagian dari identitas mereka. That is, until Maret 2022, ketika "Ven para" dirilis dan dilanda kontroversi. Banyak yang suka lagunya, namun banyak juga yang tidak suka.

Fun fact-nya, saya menyukai "Ven para" dan bahkan berpikir lagunya bagus, namun setelah melihat opini orang tentang lagunya, yang bilang inilah, itulah, perubahan konsep dari cute ke girl crush terlalu jauh, opini saya sudah berubah. Bahkan sebagian orang setuju lagunya terlalu gaduh.

Karenanya, Weeekly seakan kehilangan identitas mereka sebagai girl group yang ceria dan suitable for all ages. Itulah sebabnya mereka harus kembali menggunakan konsep cute. Seperti halnya Red Velvet yang sudah 9 tahun berkarya namun masih konsisten dengan konsep ceria. Atau Twice yang sedikit demi sedikit merubah konsep mereka dari cute menjadi dewasa pada waktu yang tepat.

2. Jiyoon bergabung kembali dengan Weeekly
I know, I know, saya sudah membahas ini berkali-kali, saya sampai bosan dan mungkin Anda juga. Tetapi tahun ini IST Entertainment alangkah baiknya memberikan kesempatan kedua untuk seorang Shin Jiyoon dan mengembalikannya ke grup yang membesarkan namanya.

Mengapa? Karena sepanjang sejarah per-K-pop-an, jarang sekali ada idol yang keluar dari grupnya namun kemudian masuk lagi. Take Sunmi from Wonder Girls for example. Pada tahun 2010, Sunmi keluar dari WG untuk fokus pada pendidikannya, dan digantikan oleh Hyelim. Namun, pada tahun 2013, dia kembali bermusik di bawah JYP Entertainment lewat lagu "24 hours", dan dua tahun kemudian dia bergabung kembali dengan WG.

Contoh lain adalah Heesun dari Pink Fantasy, salah satu girl group favorit saya yang termasuk underrated. Pada 2019, Heesun keluar dari PF karena komplikasi gangguan kecemasan dan depresi, namun tetap bekerja di bawah naungan MyDoll Entertainment. Namun, tahun 2021, dia kembali ke grup untuk promosi lagu "Poison", secara permanen.

Syarat seorang idol K-pop yang sebelumnya keluar dari grup untuk masuk lagi yaitu:
1. Jika sempat sakit, sudah sehat
2. Masih punya sisa kontrak dengan agensi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun