Mohon tunggu...
Yudhistira Widad Mahasena
Yudhistira Widad Mahasena Mohon Tunggu... Desainer - Designer, future filmmaker, K-poper, Eurofan.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

He/him FDKV Widyatama '18

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

A Musical Revolution (Bagian 2)

26 Maret 2023   05:45 Diperbarui: 26 Maret 2023   05:48 668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

You are challenged by the Team Ozone Grunt!

Team Ozone Grunt sent out Hoppinch!

Go! Eleafant!

Peraduan Pokemon berlangsung sengit. Kendati Jiyoon menang melawan Hendri, Isa kalah melawan antek Team Ozone yang cewek dan bernama Luna. Baru saja Jiyoon mau melanjutkan battle, tiba-tiba Kapten Ozone datang.

"Hey! Ada keramaian apa ini? Kamu berhasil mengalahkan antek-antek saya! Hebat! Kamu pasti pelatih Pokemon yang kuat dan berbakat. Berlatihlah dengan lebih keras, dan kamu akan menjadi pelatih Pokemon terhebat se-Asone," kata Kapten Ozone.

"Lho, Om Abdul?" kata Jiyoon yang kaget karena komedian idolanya, pemimpin Team Ozone, adalah pamannya sendiri. Abdul adalah kakak sulung Trey.

"Kita bisa bahas itu kapan-kapan, Yoon. Jangan khawatir, semuanya. Sepertinya kita punya banyak pelatih Pokemon kuat seperti mereka untuk melindungi kalian dari Pokemon berbahaya sebagai Infantrec. Saya mempercayakan keamanan warga kota ini kepada kamu, pelatih muda. Team Ozone, move out!" kata Kapten Ozone, lalu Team Ozone berlalu.

Jake yang sedang berbelanja melihat keramaian tersebut, dan tergopoh-gopoh menghampiri the girls.

"Lo pada gakpapa?" tanya Jake.

"Kita gakpapa, Jek. Kita cuman selametin anak ini dari tangan Team Ozone," kata Isa.

Alangkah terkejutnya Jake ketika melihat anak kulit hitam itu. Ternyata dia Evan, musuh bebuyutan Jake saat SD. Jake kenal dia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun