Mohon tunggu...
Yudhistira Widad Mahasena
Yudhistira Widad Mahasena Mohon Tunggu... Desainer - Designer, future filmmaker, K-poper, Eurofan.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

He/him FDKV Widyatama '18

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Brilliant Diamond and Shining Pearl (Bagian 4)

2 April 2022   16:42 Diperbarui: 2 April 2022   16:45 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Mama gendong sampai rumah, ya?" kata ibu Jihan. Beliau khawatir Jihan masih kurang stabil untuk berjalan kaki sendiri.

Sesampainya di rumah ibu Jihan...

"Mama tahu segalanya dari Minyoung. Kamu mau meyakinkan Arin unnie untuk kembali tinggal dengan kita. Kamu adalah adik yang baik. Kamu cepat besar sekarang, mengerti kondisi keluarga. Kamu alasan keluarga kita selalu bahagia," kata ibu Jihan.
"Tapi bukannya Jihan terlalu cepat besar? Jihan nggak mau cepat besar. Jihan mau selamanya jadi bayi kecil Mama," kata Jihan kepada sang ibu.
"Jihan akan selalu jadi bayi kecil Mama, walaupun umur Jihan sudah 17 tahun," kata ibu Jihan.

Jihan mencium pipi ibunya. Dia memegang tangan ibunya. Halus dan lembut, seperti baru memakai lotion.

"Jihan sayang Mama," kata Jihan.
"Mama juga sayang Jihan," kata ibu Jihan.
"Nyanyi dong, Ma. Jihan kangen suara Mama kalo bobokin Jihan," pinta Jihan.
"No sweat," ibu Jihan menyetujui permintaan putri bungsu kesayangannya.

(musik: Cornelia Jakobs - "Hold me closer")

Itu adalah lagu tidur yang selalu dinyanyikan ibu Jihan untuk putri bungsunya sejak dia baru lahir sampai sekarang usianya 17 tahun.

Lain halnya dengan Michael keesokan harinya.

"Minyoung... aku tidak percaya kaulah yang menyelamatkanku dari kejahatanku... aku minta maaf... aku benar-benar buruk..." kata Michael kepada Minyoung.
"Tidak apa-apa. Kecelakaan kerja bisa terjadi kapan saja. Itu sudah kejadian 27 tahun lalu. Sekarang sudah saatnya insaf. Kejahatanmu tidak disengaja, tetapi kau sudah membahayakan banyak orang dengan zombie alien di Kerajaan Antah-Berantah. Sekarang kerajaan tersebut sudah dibangun kembali setelah aku, Yujeong, Eunji, dan Yuna menangkap mereka," kata Minyoung.

Minyoung dan Michael berpelukan.

"Aku mencintaimu, Minyoung," kata Michael.
"Aku juga, Mike," kata Minyoung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun