Bismillahirrahmanirrahim.
Baru saja hari ini, kuartet girl group asal AO Entertainment, Primrose, melangsungkan comeback dengan mini album ketiga mereka, "Steal Heart", dengan title track berjudul sama. Grup ini beranggotakan Ruby, Rainie, Nahyun, dan Hayun, dan sudah mantap dengan formasi ini sejak Juni 2023. Di bawah ini adalah video klip lagunya:
Bisa Anda lihat bahwa mereka berformasi kuartet dan bisa menyanyi secara 100% live - sesuatu yang dilakukan oleh saingan mereka, yaitu Kiss of Life (KIOF) dari S2 Entertainment yang beranggotakan Julie, Natty, Belle, dan Haneul. Namun, jika itu kesamaan yang mereka miliki, itu bukan satu-satunya kesamaan antara KIOF dan Primrose! Hari ini kita akan menguak beberapa kesamaan antara KIOF dan Primrose, sekaligus mengungkap siapa anggota Primrose yang mirip siapa di KIOF.
1. Sama-sama berempat
Kesamaan antara KIOF dan Primrose yang paling obvious adalah sama-sama berempat. Namun perlu diingat bahwa formasi kuartet Primrose lebih dulu terbentuk sebelum KIOF resmi debut. Awalnya Primrose hanya beranggotakan dua orang, Yeum dan Ruby, dan debut pada Januari 2023. Namun pada 23 Maret 2023, Yeum keluar dari Primrose karena masalah kesehatan, dan dari Mei-Juni 2023, satu demi satu anggota baru datang untuk mengisi kekosongan yang pernah diisi Yeum. Nahyun, bekas anggota Hot Issue dari S2 Entertainment (yang juga merupakan agensi KIOF), bergabung pada 3 Mei 2023 dan Rainie, bekas anggota bugAboo, ditambahkan 13 hari kemudian.
Kemudian, 22 Juni 2023, muncullah seorang anggota baru, yang benar-benar wajah baru di K-pop. Dia adalah bias saya, Hayun, yang datang jauh-jauh dari Portugal dan juga menyandang posisi maknae alias bungsu di Primrose. Hayun lahir di Daegu, Korea Selatan namun menghabiskan sebagian besar hidupnya di Lisbon, Portugal karena orangtuanya bekerja di sana.
Anda bisa lihat: dua anggota Korea dan dua anggota asing. Itu juga sesuatu yang dimiliki KIOF, namun bedanya KIOF memiliki formasi tiga anggota asing dan satu anggota Korea. Julie dan Belle berasal dari Amerika Serikat sedangkan Natty berasal dari Thailand. Bagi Anda yang menonton "Sixteen" atau "Idol School" ketika masih kecil pasti tahu siapa itu Natty. Dia adalah bekas trainee JYP Entertainment yang kemudian debut di bawah naungan Swing Entertainment. Setelah itu dia menghilang cukup lama sebelum akhirnya diumumkan sebagai anggota KIOF pada tahun 2023.
2. Sama-sama menyanyi secara 100%Â live
Kita sekarang berada di K-pop generasi lima, yang mengutamakan kualitas di atas kuantitas. Sementara di generasi empat kita melihat beberapa grup, khususnya girl group, lebih mengutamakan visual di atas bakat, di generasi lima kita menyadari bahwa sekarang di K-pop, bakat dan visual sama pentingnya untuk menjamin seorang idol disebut all-rounder sejati. Dan untuk kasus KIOF dan Primrose, salah satu kesamaan di antara mereka adalah menyanyi secara 100% live.
Primrose sudah membuktikannya, di mana mereka sudah menyanyi tanpa pre-recorded backing vocals sejak masih berformasi duo Yeum dan Ruby. Dan itu semakin mereka buktikan dalam performance lagu "Freyja" ini:
Tidak mudah untuk bisa menari dengan koreografi tajam sambil menyanyi secara live. Namun, Primrose bukan satu-satunya yang membuat hal tersebut terasa mudah. KIOF juga demikian. Bisa Anda lihat dalam live performance lagu mereka yang berjudul "Sticky" yang dirilis tahun ini - already a classic. Mereka bisa menyanyi secara live sambil menaklukkan koreografi susah.
3. Semua anggotanya sama-sama debut di usia dewasa
Semakin ke sini, K-pop dihadapkan dengan masalah baru: semakin banyaknya idol yang debut di usia muda, bahkan ada yang sudah debut di usia semuda 13 tahun, yaitu Seowon dari UNIS. Menjadi idol K-pop dihadapkan dengan banyak risiko, termasuk harus mengorbankan kehidupan normal sebagai anak sekolah. Juga, jika menjadi idol K-pop di usia semuda itu, pastinya harus berkorban kesehatan mental. Harus punya mental seperti baja untuk menghadapi komentar-komentar jahat dari warganet. Belum lagi yang jadi korban seksualisasi di bawah umur.
Namun tidak dengan KIOF dan Primrose. Mereka tidak perlu khawatir jadi korban seksualisasi bawah umur atau mendapat tekanan mental karena semua anggota debut di usia dewasa. Well, technically Haneul debut di usia 18 tahun yang merupakan usia remaja, tetapi usia segitu dianggap sudah dewasa dan cukup umur untuk memilih di pemilu. Semua anggota KIOF dan Primrose debut di usia di mana mereka sudah cukup umur untuk memilih di pemilu, dan ini fakta: semua anggota Primrose debut di usia 20-an tahun.
Usia anggota KIOF ketika debut:
Tanggal debut: 5 Juli 2023
Julie: 23 tahun (lahir 29 Maret 2000)
Natty: 21 tahun (lahir 30 Maret 2002)
Belle: 19 tahun (lahir 19 Maret 2004)
Haneul: 18 tahun (lahir 25 Mei 2005)
Usia anggota Primrose ketika debut (dengan formasi sekarang):
Tanggal debut sebagai kuartet: 18 Agustus 2023
Ruby: 20 tahun (lahir 21 Agustus 2002)
Rainie: 22 tahun (lahir 16 November 2000)
Nahyun: 21 tahun (lahir 25 Januari 2002)
Hayun: 19 tahun (lahir 20 November 2003)
4. Sama-sama skin goals
Jika Anda mengikuti rekam jejak saya sebagai seorang K-poper, Anda mungkin tahu bahwa saya adalah seorang skin enthusiast, alias bagian tubuh yang paling saya sukai dari seorang idol K-pop lazimnya adalah kulit. Dan bukan rahasia umum jika semua anggota KIOF dan Primrose dikaruniai kulit yang sehat yang diidamkan setiap fangirl.
Semua anggota KIOF menentang standar kecantikan Korea ketika mereka melakukan tanning secara alami untuk comeback "Sticky" bulan Juli lalu. Industri K-pop memang terkenal karena standar kecantikannya yang ketat, brutal, brutal, kadang toksik, di mana memiliki kulit putih atau pucat dianggap superior. Namun, KIOF menentang standar tersebut. Dua anggotanya, yaitu Julie dan Natty, memiliki kulit sawo matang alami.
Sebagaimana Anda tahu, tanpa bermaksud rasis, sawo matang alami adalah warna kulit favorit saya pada idol K-pop cewek, karena secara visual terlihat lebih halus. Nama-nama seperti Jihyo, Chaeyoung, Tzuyu, Minji, dan Dosie memikat hati para penggemar karena warna kulit alami mereka dan membuktikan bahwa Anda tidak perlu suntik glutation untuk menjadi cantik. Semua warna kulit sama indahnya jika dirawat dengan baik, dan semua anggota KIOF membuktikan itu.
Lain halnya dengan Primrose. Kebalikan dari rival mereka yang menentang standar kecantikan Korea, semua anggota Primrose menyesuaikan dengan standar karena mereka memiliki ciri-ciri kulit sehat idaman setiap idol K-pop, yaitu: bersih, lapisannya terjaga, cerah merata, halus, lembut, bercahaya, dan elastis. Cocok menjadi bintang iklan produk perawatan kulit berinisial V.
Oke, sekarang kita akan menguak anggota Primrose mana yang mirip anggota KIOF mana, baik dari kesamaan posisi maupun ciri fisik. Siapa mirip siapa?
1. Ruby = Julie
Ruby memiliki beberapa kesamaan dengan Julie. Mereka sama-sama anggota terkecil, sama-sama leader, dan sama-sama rapper dengan nada vokal yang unik. Mereka juga suka bermain game, tetapi jangan suruh mereka bermain fighting game. Ruby dan Julie sama-sama anti bermain fighting game. Ruby lebih suka bermain Kart Rider di ponsel.
Ruby lahir dengan nama Heo Jiwon pada tanggal 21 Agustus 2002 dan berlatih selama 3 tahun sebelum resmi debut dengan Primrose. Awalnya dia merupakan bagian dari girl group pra-debut, Elados, namun dikarenakan satu dan lain hal, grup tersebut tidak jadi debut. Beberapa hobi Ruby adalah fotografi, bermain game, mengoleksi parfum, mengedit video, dan mengemudi (dia sudah punya SIM). Kulitnya juga lumayan.
Setali tiga uang dari Ruby, Julie juga merupakan leader sekaligus anggota termungil di KIOF. Tingginya 163 cm, lebih kecil dari adik-adiknya yaitu Natty, Belle, dan Haneul. Dia juga memiliki flow yang bagus saat nge-rap, seperti Ruby. Tetapi, dia juga pandai menyanyi.
Di "A Musical Revolution 3: Field Trip Fiasco", Julie diceritakan telah kehilangan kedua orangtuanya ketika masih bayi dan diadopsi oleh Oma Rete ketika masih berusia 4 bulan. Dia menjadi rival bagi Chaehyun, si jurnalis remaja Baruna TV yang berkulit putih lembut dan menjadi pacar Rony Parulian. Mereka bahkan satu sekolah di Geranium City Vocational School, jurusan broadcasting. Awalnya mereka saling benci dikarenakan satu dan lain hal, namun setelah direkrut oleh Rony dan Chaehyun menjadi bagian dari Team Klein dalam membasmi pandemonium rakun yang menyerbu region Baruna, mereka menyelesaikan semua perbedaan di antara mereka dan bersahabat.
Pssst, Peter Holly, sparring partner dan guru Jihan dalam seni bela diri campuran, menaksir Julie. Peter akan melakukan apa pun untuk mendapatkan hati Julie, walaupun itu membuatnya sedikit terganggu.
2. Rainie = Belle
Anggota sulung Primrose memiliki beberapa kesamaan dengan bias saya di KIOF, yaitu Belle. Tidak, saya tidak akan membuat jokes "Belle Sihombing", walaupun faktanya Belle memiliki vokal yang setara dengan penyanyi berdarah Batak. Tetapi dalam beberapa saat Anda akan paham mengapa saya menjuluki dia seperti itu. Tetapi sebelumnya, kita lihat Rainie terlebih dahulu.
Akhir tahun lalu, saya menulis tentang sejumlah idol K-pop ter-wangy, dan Rainie adalah salah satunya. Dara pemilik nama lahir Chu Ching-yu ini berasal dari Taipei, Taiwan. Dulu, Rainie pernah tergabung dalam grup bugAboo dari tahun 2021-2022. Bekas grupnya tidak bertahan lama di industri K-pop, karena mereka harus bubar pada 8 Desember 2022, lebih dari setahun setelah mereka debut.
Tidak salah saya menyebut Rainie anggota ter-wangy di Primrose; beberapa ciri fisik cewek mungil ini membuatnya tampak seperti karakter game Genshin Impact. Matanya bulat dan bersinar-sinar, kulitnya putih halus, rambutnya panjang berkilau, dan dia kerap disebut mirip dengan Jaehee dari Weeekly, yang juga merupakan anggota ter-wangy di grup tersebut. Dan akhir-akhir ini dia juga kerap kebagian high note di beberapa lagu Primrose, seperti "Freyja" dan "Steal heart".
Bila kita lihat dari segi vokal, kualitas vokal Belle harusnya sama dengan Sieun barangkali. Mereka sama-sama stabil secara vokal, pitch-perfect, dan bahkan bisa melakukan whistle note yang sayangnya tidak bisa dilakukan Monday dari Weeekly, walaupun dia dijuluki Monday Carey (maaf, Mon). Namun bedanya lagi, belum ada anggota STAYC yang tertarik untuk melakukan songwriting untuk grup mereka sendiri, karena mereka lebih cenderung membiarkan musisi lain melakukan hal tersebut. Mungkin Sieun harus belajar songwriting dari Belle.
Juga, karena bisa whistle note, Belle sering dijuluki "the Ariana Grande of K-pop". Semakin banyak alasan untuk mencintai Belle Sihombing.
Sekarang saya akan menjelaskan mengapa saya menjuluki Belle dengan sebutan Belle Sihombing. Di "A Musical Revolution 3: Field Trip Fiasco", Belle diceritakan sebagai putri tunggal kepada Tigor Sihombing, saingan abadi Profesor Kris Tomahu, direktur Observatorium Baruna. Tigor adalah seorang pemilik perusahaan real estate yang bercita-cita membangun hotel di samping gedung teropong bintang. Tentunya ini adalah ide yang sangat buruk, karena jika hotel tersebut dibangun kembali, Observatorium Baruna lumpuh oleh polusi cahaya, karena tidak mungkin mengadakan pengamatan bintang di tempat yang terlalu terang, karena cahaya lampu hotel akan mengaburkan bintang-bintang di langit malam. Jika hotel tersebut dibangun, Profesor Tomahu akan kehilangan pekerjaan dan sumber penghidupannya, sedangkan Tigor akan bergelimangan uang.
Oleh karena itu, Tigor mempekerjakan empat karakter serial Tekken yang muncul di depan matanya secara ajaib: Bryan Fury, Craig Marduk, Sergei Dragunov, dan Miguel C. Rojo, untuk menculik anggota Weeekly dan mencuri sabun Biore yang mereka pakai sebagai sumber listrik hotel idamannya.
Namun, kebalikan dari sang ayah, Belle adalah seorang insan yang mencintai lingkungan. Dia tidak tahan dengan rencana jahat Tigor merusak lingkungan dengan mengakibatkan polusi cahaya. Bersama dengan Rony, Chaehyun, Natty, dan Julie, Belle ikut membasmi rakun-rakun yang singgah di region Baruna untuk memprediksi polusi cahaya. Semua demi menggagalkan rencana ayahnya. Selain itu, Belle juga mahir karate dan telah menjuarai berbagai turnamen karate tingkat nasional di Baruna. Dia menjadi rival bagi Isa Cedar, sahabat Jiyoon.
Tidak hanya itu, Belle juga gemar bermain Tekken dan menjadikan Fahkumram sebagai karakter andalannya. Fahkumram adalah petarung Muay Thai yang bertubuh tinggi besar, bertato, dan tubuhnya dipenuhi bekas luka terkaman harimau. Setelah tersambar petir pada usia 12 tahun, Fahkumram seharusnya mati, namun siapa sangka dia tumbuh tinggi hingga mencapai 200 cm lebih, menjadikannya karakter tertinggi di serial Tekken saat ini, dan bahkan menikah serta dikaruniai anak perempuan di puncak karirnya sebagai petarung Muay Thai. Jika Fahkumram masuk roster Tekken 8 sebagai karakter DLC terakhir untuk Season 1, Belle pasti akan sangat senang.
Dengan mudah, Nahyun dan Natty memiliki beberapa kesamaan. Sama-sama berawalan huruf N itu pasti, tetapi kesamaan antara mereka tidak sampai situ. Pertama kita akan melihat Nahyun.
Dulu, dulu sekali, Nahyun adalah bekas leader dari girl group Hot Issue. Overall, mereka menikmati karir yang cukup mengesankan, namun Hot Issue tergolong grup two-hit wonder karena sepanjang karir mereka yang hanya berjalan 1 tahun, mereka hanya merilis dua lagu, "Gratata" dan "Icons", yang dua-duanya sukses. Hot Issue bernaung di bawah S2 Entertainment, dirian Simon Hong, sang bapak pendiri Cube Entertainment. S2 Entertainment kemudian menjadi rumah bagi Kiss of Life alias KIOF.
Selain vokalnya yang powerful lantaran pernah memegang posisi main vocalist di HI, Nahyun juga memiliki visual yang sangat cantik di Primrose. Bahkan posisi visual juga dipegangnya selama di HI. Wajahnya bulat, matanya besar, dan dia memiliki tipe visual yang androginis, alias bisa cantik bisa tampan. Kulitnya juga senantiasa bersih dan halus berseri. Dia juga pandai menari dan multibahasa, karena bisa berbahasa Korea, Jepang, Mandarin, dan Inggris.
Faktanya, Natty adalah bias pertama saya di KIOF sebelum akhirnya mantap pindah ke Belle. Sama seperti Nahyun, Natty memiliki vokal mumpuni, namun bedanya Nahyun fokus ke power sedangkan Natty fokus ke vocal tone. Dia juga pandai menari, lantaran memegang posisi main dancer di KIOF. Kulitnya yang sawo matang alami juga senantiasa bersih dan tampak halus. Sayangnya setelah mantap pindah bias ke Belle, saya harus menurunkan Natty ke nomor dua di urutan bias saya di KIOF (maaf, Nat). Namun demikian, semua kualitas yang ada dalam diri Natty dapat dengan mudah menjadikannya salah satu idol K-pop cewek generasi lima yang paling all-around. Seperti Nahyun.
Selain itu, Natty juga saat ini menjadi salah satu kandidat kuat untuk menjadi it girl di K-pop generasi lima, selain Ahyeon dari Baemon, Wonhee dari Illit, dan Ella dari Meovv. Salut!
Natty merupakan adik kelas Chaehyun dan Julie di Geranium City Vocational School, namun bedanya dia mengambil jurusan tata busana. Cita-cita Natty memang menjadi seorang fashion designer. Dia juga gemar bermain Tekken dan menjadikan Kunimitsu sebagai karakter andalannya. Saat ini, Kunimitsu adalah salah satu karakter wanita terkuat di serial Tekken, dan baik di AMR 3 maupun dunia nyata, Natty lihai memainkan dia. Namun sayangnya, Kunimitsu belum ada di Tekken 8, jadi bisa dibayangkan bahagianya Natty jika karakter andalannya masuk roster Tekken 8 sebagai karakter DLC di musim mendatang.
Oh ya, di AMR 3 pula, Natty menjadi rival kepada Rony.
4. Hayun = Haneul
Dan inilah yang Anda tunggu-tunggu... bias saya di Primrose adalah Ha Seyun alias Hayun. Dia adalah idol K-pop pertama yang berasal dari Portugal. Sejujurnya banyak hal yang akan kita bahas tentang Hayun, karena jujur, sulit sekali mencari fakta tentang dia. Bahkan kprofiles tidak menjelaskan lebih terperinci mengenai cewek cantik ini.
Hayun lahir di Daegu, Korea Selatan pada 20 November 2003 namun telah menghabiskan sebagian besar hidupnya di Lisbon, Portugal karena orangtuanya bekerja di sana. Maka dari situlah dia fasih berbahasa Portugis dan Inggris selain Korea. Selain itu, dia juga bisa menyanyi dalam gaya fado, genre musik rakyat Portugal yang berasal dari Lisbon dan diyakini telah ada sejak pertengahan abad ke-19. Ciri khas musik fado adalah balada menyedihkan tentang patah hati, romansa, dan pelaut yang hilang. Orang yang menyanyikan lagu-lagu fado disebut fadista.
Hayun sangat menyukai kulitnya yang cerah, lembut, dan halus. Wajahnya juga cantik dan imut. Di waktu senggang, dia suka bermain gitar, menyanyi, dan menonton serial TV di Netflix serta TVING. Makanan favoritnya adalah pasteis de nata, sejenis tart telur khas Portugal. Jika Hayun stres atau kesal, dia akan mandi. Air hangat membuatnya merasa santai.
Namun jika itu adalah kesamaan yang dimiliki oleh Haneul dan Hayun, itu bukan satu-satunya kesamaan yang mereka miliki! Mereka sama-sama wajah baru yang sebelumnya tidak terkait agensi atau grup mana pun. Ada spekulasi bahwa sebelumnya Haneul adalah trainee agensi besar, namun tidak. Masa pelatihan Haneul hanya berlangsung selama setahun lebih di S2 Entertainment sebelum debut dengan KIOF.
Haneul juga merupakan satu-satunya anggota KIOF yang tidak muncul di "A Musical Revolution 3: Field Trip Fiasco".
Dan itu dia kesamaan antara KIOF dan Primrose.
Mungkin jika dibandingkan satu sama lain, Primrose tidak setenar KIOF, namun Insya Allah, pada waktu yang tepat, mereka akan meraih popularitas selevel KIOF. Layaknya menikah atau mendapat pekerjaan, meraih popularitas selevel grup besar itu setepatnya, bukan secepatnya. Dan KIOF terlalu terkenal untuk disebut nugu, bahkan saat debut pun mereka sudah disorot karena bakat mumpuni. Insya Allah, Primrose akan meraih popularitas selevel KIOF di saat yang tepat.
Sukses untuk KIOF dan Primrose!
Semoga persaingan kalian selalu sehat!
Sebagai penutup...
Have another picture of Hayun.
Tabik,
Yudhistira Mahasena
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
