Mohon tunggu...
Yudhi Hertanto
Yudhi Hertanto Mohon Tunggu... Penulis - Simple, Cool and Calm just an Ordinary Man

Peminat Komunikasi, Politik dan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Reformasi Ekonomi: Format Kerja Keras dan Kerja Cerdas

17 Oktober 2014   18:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:40 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Tentu market size yang jumbo dan kelompok kelas menengah yang semakin bertambah menjadikan Indonesia sebagai negara dengan total kumulatif konsumen besar nan menggiurkan, ditik inilah pemerintahan mendatang memiliki kewajiban untuk menjadikan negeri ini tidak hanya sebagai objek pelengkap melainkan sebagai pelaku aktif ekonomi dunia, bergerak menjadi negara produsen.

Insentif dan stimulus yang dibutuhkan dalam pembangunan negara modern dan maju, adalah dengan mendorong dan bergerak dari sebatas model orientasi konsumtif menjadi produktif, disitulah letak kelihaian kepemimpinan beserta dengan jajaran kabinet pemerintahan baru untuk meramu serta merumuskan bentuk reformasi ekonomi yang sekaligus didalamnya terbentuk revolusi mental mendasar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun