Mohon tunggu...
Yudhi Amrih
Yudhi Amrih Mohon Tunggu... profesional -

• Legal profession • Newbie Writer • Journalist • Scooterist • follow: @iduyberkah •

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Definisi Editor dan Tugas-tugasnya

28 Februari 2013   00:35 Diperbarui: 4 April 2017   17:15 39444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Tugas-tugas editor:

Ada 3 (tiga) tugas utama dari seorang editor: mencari, memperbaiki dan menerbitkan naskah atau tulisan atau gambar.

Editor beroperasi sebagai penerbit, artinya editor harus terlibat dalam semua aspek

Editor dalam media apapun sama, cuma tergantung dia masuk ke jenisnya apa, #JobDeskEditor

Jenjang karir editor ada 5 (lima) macam: Copy Editor, Editor, Senior Editor, Managing Editor, Chief Editor.

Copy Editor hanya memiliki kewenangan terhadap teknis suatu penulisan naskah, misal kesalahan ejaan, bahasa, fakta, data, dan lain-lain,

Editor adalah seseorang yang melakukan penyuntingan seperti Editor Film, Editor Suara, Redaktur (Editor Tulisan),

Editor Senior memainkan peran banyak kunci untuk memastikan bahwa publikasikualitas tertinggi diciptakan. Senior editor bertanggung jawab untuk administrasi, menulis, merancang dan distribusi.

Managing Editor adalah Seorang redaktur pelaksana adalah anggota senior dari tim manajemen sebuah publikasi.

Editor-in-chief (Kepala Redaksi) adalah kepala utama publikasi ini, memilikitanggung jawab akhir untuk semua operasi dan kebijakan. Dia memimpin semua departemen organisasi. Selain itu, editor-in-chief yang bertanggung jawab untukmendelegasikan tugas kepada anggota staf serta menjaga dengan waktu yang dibutuhkan mereka untuk menyelesaikan tugas mereka. Istilah ini umumnyaditerapkan untuk koran, majalah, buku tahunan, dan program berita televisi.Istilah ini juga diterapkan pada jurnal akademik, di mana editor-in-chief akhirnyamemutuskan apakah naskah diserahkan akan diterbitkan dalam jurnal. Keputusan ini dibuat oleh redaksi-setelah mencari masukan dari reviewer dipilih atas dasarkeahlian yang relevan. Tanggung jawab khas editor-in-chief mencakup:

- Palang pengecekan fakta, ejaan, tata bahasa, menulis halaman gaya desain, dan foto;

Menolak tulisan yang tampaknya menjiplak, hantu-ditulis oleh editor lainnya sub-, atau diterbitkan sebelumnya di tempat lain;
Mengedit konten tersebut;
Berkontribusi potongan editorial;
Memotivasi dan mengembangkan staf editorial;
Memastikan draft akhir selesai dan daerah tidak kosong;
Penanganan keluhan pembaca dan mengambil tanggung jawab untuk masalahyang dihasilkan, dan
Untuk buku-buku atau jurnal, silang kutipan dan memeriksa referensi.

Tugas editor adalah mencari penulis

Tugas:


  • Meminta penulis mengirimkan tulisan tentang kreasi atau pemikiran-pemikiran mereka,
  • Memperbaiki tulisan penulis agar pembaca bias mengerti apa yang mau disampaikan penulis,
  • Mengedit naskah yang telah diubah sesuai dengan bahasa EYD (Ejaan Yang Disesuaikan) ataupun     bahasa yang sesuai dengan standarisasi penerbit,
  • Setelah pengeditan naskah selesai, memasukan semua foto atau gambar serta naskah yang sudah di edit kebagian design grafis ( atau biasa disebut SETTER ). Setter bertugas membuat "Layout",
  • Lalu mengirimkan naskah yg sudah di layout tersebut kepada penulis, karena biasanya ada perubahan-perubahan redaksional dari penulis,
  • Ketika penulis approve atau setuju dengan layout dan redaksionalnya. Maka naskah tersebut dikirim kembali ke "REPDEL" (Pimpinan Redaksi) untuk approval tata bahasannya,
  • Setelah approve hasil layout akan masuk ke dalam bagian produksi, untuk dibuat sparasi filmnya,
  • Setelah selesai editor harus memastikan film-film tersebut tidak blur atau sudah siap cetak,
  • Setelah selesai film tersebut diberikan kebagian "Percetakan"
  • Tugas terpentingnya adalah mengedit tulisan sesuai dengan tata bahasa yang digunakan Penerbit,
  • Membiarkan penulis menulis sesuai dengan ideology atau pemikiran masing-masing,
  • Lalu memastikan bahwa tulisan penulis tidak menyangkut SARA atau apapun yang dapat merugikan Penerbit,
  • Serta mengkoordinasikan tulisan penulis kepada pimpinan redaksi penerbit apabila tulisan tersebut sedikit controversial, karena tidak menutup kemungkinan tulisan tersebut akan tetap dibukukan untuk kepentingan komersil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun