1. Maribaya Bandung
Maribaya Bandung atau The inn Bandung berlokasi di Jalan Maribaya Timur Km 6 di Kampung Kosambi Cibodas, Lembang, Bandung Barat. Penginapan Maribaya merupakan salah satu kawasan wisata yang memiliki luas kurang lebih tiga hektar.
Daerahnya yang berada di lereng perbukitan Maribaya yang memiliki ketinggian sekitar 2.080 meter di atas permukaan laut membuat lingkungan menjadi sangat sejuk dan asri. Kawasan ini dikelilingi oleh kawasan hutan pinus yang mungkin masih sangat alami.
Rute keseluruhan yang mungkin biasa dilalui wisatawan untuk menuju ke Maribaya Bandung, yang pertama adalah melalui jalur jalan utama Bandung, diamati dengan melewati Jalan Setiabudi, kemudian melalui Lembang dan Maribaya, hingga kemudian tiba di lokasi.
Jalur masuk kedua adalah jalur alternatif dari Bandung dengan mengikuti Jalan Setiabudi melalui Ledeng dan Jalan Sersan Bajuri. Kemudian melewati Parongpong, Lembang, Maribaya, hingga kemudian tiba di kawasan objek wisata tersebut.
Maribaya Bandung menawarkan berbagai wahana dan fasilitas bagi pengunjung situs, termasuk balon udara hangat, zip sepeda motor atau sepeda di musik tali yang mencolok, wahana sky swing atau ayunan di udara, Air Terjun Maribaya, pusat tenda untuk bermalam, dan tempat kuliner .
Jalan masuk ke kanan 0,33 tetap sama dengan arah satu arah kedua, dimulai dari jalur peluang di Bandung kemudian melewati kawasan Dago Atas menuju Dagu Giri. Kemudian dilanjutkan dengan melewati wilayah Lembang dan Maribaya.
2. Gunung Tangkuban Perahu
Gunung Tangkuban Perahu memiliki puncak setinggi 2.084 mdpl yang terletak kurang lebih 20 km ke arah utara kota Bandung.
Dengan ketinggian tersebut, suhu udara di Gunung Tangkuban Perahu mencapai 17 tingkatan pada siang hari dan 2 tingkatan pada malam hari. di sekitar gunung, banyak ditumbuhi kayu pinus dan perkebunan teh.
Bentuk gunung ini adalah Stratovulcano dengan bagian tengah letusannya bergerak dari timur ke barat. Jenis batuan yang dikeluarkan melalui letusan pada umumnya adalah lava dan belerang, mineral yang dikeluarkan adalah asam sulfat, dan mineral yang dikeluarkan saat gunung berapi tidak aktif adalah uap belerang.