Optimalisasi Desain Situs Web: Kunci Peningkatan Pengalaman Pengguna energyre-int.com
Dalam era digital saat ini, kehadiran sebuah situs web yang user-friendly dan profesional menjadi faktor kunci dalam memperkuat citra perusahaan, terutama di industri yang sangat kompetitif seperti reasuransi. Situs web energyre-int.com milik PT. Energi Mandiri Internasional, yang bergerak di bidang pialang reasuransi dan konsultasi manajemen risiko, memiliki peran penting dalam menarik calon klien serta memperkuat kredibilitas perusahaan. Melalui artikel ilmiah yang ditulis oleh Adam Rachmat dan Rifiana Arief, yang dipublikasikan dalam JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) pada Maret 2023, dilakukan analisis mendalam terhadap situs web ini menggunakan metode Heuristic Evaluation. Metode ini bertujuan untuk mengukur tingkat kelayakan desain antarmuka pengguna dengan meninjau sepuluh prinsip heuristik yang dikembangkan oleh Jakob Nielsen.
Penelitian tersebut mengumpulkan data dari 34 responden yang merupakan pengguna jasa konsultasi reasuransi, dengan fokus pada aspek visibilitas status sistem, pencegahan kesalahan, kesesuaian dengan dunia nyata, dan konsistensi desain. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa situs web energyre-int.com memiliki beberapa area yang perlu perbaikan, dengan nilai tertinggi yang diberikan kepada aspek Help and Documentation (0,99), pencegahan kesalahan (0,98), serta kesesuaian antara sistem dan dunia nyata (0,91). Sementara hasil tersebut menunjukkan adanya kesalahan dalam sistem, kesalahan tersebut dianggap tidak signifikan karena hanya memerlukan perbaikan minor. Rekomendasi perbaikan yang dihasilkan didasarkan pada aturan Eight Golden Rules yang disusun oleh Ben Sheiderman dan Chaterine Plaisant, seperti peningkatan dokumentasi, tampilan pesan kesalahan yang lebih jelas, serta peningkatan konsistensi dan standar desain.
Opini ini akan membahas lebih dalam tentang pentingnya evaluasi situs web perusahaan yang berorientasi pada pengguna serta bagaimana metode Heuristic Evaluation dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan kualitas situs web secara keseluruhan.
***
Situs web memiliki peran yang sangat strategis dalam membangun kesan pertama terhadap perusahaan, khususnya di industri reasuransi yang kompleks dan berisiko tinggi. Situs web energyre-int.com, yang bertujuan untuk memperkenalkan layanan reasuransi dari PT. Energi Mandiri Internasional, berfungsi sebagai saluran utama komunikasi dengan calon klien. Oleh karena itu, penting bahwa situs ini menawarkan pengalaman pengguna (user experience) yang efisien dan menarik. Dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh Rachmat dan Arief (2023), metode Heuristic Evaluation berhasil mengidentifikasi beberapa kelemahan dalam desain antarmuka situs ini, yang dapat memengaruhi kualitas interaksi pengguna.
Salah satu kelemahan utama yang diidentifikasi adalah kurangnya dokumentasi yang memadai. Aspek Help and Documentation memperoleh nilai tertinggi dalam skala Severity Rating dengan skor 0,99, yang berarti bahwa meskipun kesalahan ini tidak terlalu kritis, perbaikan harus segera dilakukan untuk memberikan panduan yang lebih baik kepada pengguna. Tanpa dokumentasi yang jelas, pengguna mungkin mengalami kesulitan dalam memahami fungsi tertentu di situs web, terutama jika terjadi kesalahan teknis. Oleh karena itu, menambahkan halaman dokumentasi yang mudah diakses dan informatif adalah langkah yang penting.
Selain itu, aspek Error Prevention juga mendapatkan skor tinggi (0,98), yang menunjukkan bahwa sistem memerlukan peningkatan dalam mencegah terjadinya kesalahan pengguna. Situs web yang baik harus mampu meminimalkan risiko kesalahan pengguna dengan memberikan informasi yang jelas dan intuitif. Dalam konteks energyre-int.com, ini bisa berarti menambahkan fitur notifikasi yang lebih jelas ketika ada kesalahan dalam pengiriman formulir atau email, sehingga pengguna dapat segera memperbaikinya.
Aspek kesesuaian antara sistem dan dunia nyata (skor 0,91) juga menjadi perhatian. Dalam evaluasi ini, peneliti menemukan bahwa elemen visual dan desain situs web masih belum sepenuhnya mencerminkan nilai-nilai perusahaan. Warna, gambar, dan tata letak yang tidak sesuai dengan identitas bisnis dapat menimbulkan kebingungan di kalangan pengguna. Misalnya, penggunaan gambar dan ikon yang lebih relevan dengan industri reasuransi bisa membuat situs terlihat lebih profesional dan dapat dipercaya. Selain itu, konsistensi dan standar dalam penggunaan font dan ikon, yang mendapatkan skor 0,91, juga sangat penting untuk menjaga kesan profesionalisme dan keseragaman tampilan.
Dengan adanya rekomendasi berdasarkan Eight Golden Rules, perusahaan dapat mengambil langkah-langkah konkret untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Konsistensi dalam penggunaan elemen visual dan pengenalan fitur yang lebih responsif terhadap kebutuhan pengguna akan membuat situs web ini lebih mudah diakses dan dipahami. Sebagai contoh, penambahan fitur feedback ketika pengguna mengirimkan email atau formulir akan memberikan informasi yang lebih jelas apakah tindakan mereka berhasil atau tidak. Ini adalah perbaikan sederhana namun krusial yang dapat meningkatkan interaksi pengguna secara signifikan.
***
