Senin(13/1), KKN Untag Surabaya menggelar sosialisasi inovasi untuk mengembangkan potensi bahan lokal di Balai Desa Jarak, kecamatan Wonosalam, kabupaten Jombang. Â Mayoritas warga desa adalah peternak dan pekebun. Komoditas susu, kopi dan durian merupakan komoditas unggulan yang sedang dikembangkan.
Hasil peternakan dan perkebunan yang semula hanya dijual sebagai bahan mentah, kini telah diolah menjadi berbagai macam olahan. Salah satu upaya yang dilakukan dengan digelarnya sosialiasi dari mahasiswa KKN Untag Surabaya.
Primadona dalam acara ini adalah kopi khas Jarak yaitu jenis kopi excelsa yang dikenal memiliki cita rasa berbeda dengan jenis kopi lainnya. Desa Jarak mulai menginovasikan kopi excelsa menjadi olahan selai kopi dan kopi susu ala Jarak (Kopjar).
Tak hanya itu saja inovasi olahan durian juga mulai dikembangkan seperti pie durian, selai durian dan keripik biji durian. Warga Desa Jarak khususnya warga yang mempunyai perkebunan durian dan kopi serta peternak sapi perah terlihat antusias mengikuti sosialisasi sekaligus pelatihan pembuatan inovasi produk.
KKN Untag Surabaya juga menghadirkan pembicara yang berkompeten dalam pengembangan inovasi produk. Kepala Desa Jarak, Agus Darminto menambahkan bahwa warga Jarak memang harus mengembangkan potensi lokal agar perekonomian Desa Jarak semakin berkembang sehingga menuju Jarak Maju.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H