Mohon tunggu...
yulibert Agapa
yulibert Agapa Mohon Tunggu... Relawan - Mahasiswa

Tuhan tidak pernah melupakanku dalam kehidupan kolong langit ini.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Perjuangan Mama-mama Papua

30 Maret 2024   08:41 Diperbarui: 30 Maret 2024   08:43 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
perjuangan mama-mama di pasar (Domba Photo)

Di pasar waghete Papua Tengah kab. Deiyai, mama-mama berdiri, Dalam kegembiraan, mereka menyapamu dengan senyum.
Dengan semangat, mereka menjajakan hasil tangan, Cinta dan kerja keras, dalam setiap kemasan.
Tangannya kasar, namun lembut belaian hati,
Mama mama di pasar waghete, penuh dengan kehidupan dan cinta.
Mereka mengatur sayuran dan buah-buahan,
Seolah menyusun potongan hati dengan rapi.
Mama mama di pasar di pasar waghete ini, penuh dengan cerita, Tentang kehidupan, tentang perjuangan, tentang impian.
Mereka bertukar senyum dan canda, Menjadi pilar dalam komunitas yang penuh dengan kehangatan.
Terima kasih, mama mama di pasar waghete, atas segala yang kau berikan, Kau adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang memancarkan sinar.
Di pasar ini, kau adalah ratu yang megah,
Dalam hati kami, kau adalah cinta yang abadi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun