Mohon tunggu...
Yuanita Rahma
Yuanita Rahma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

I like those good things :]

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Pentingnya Peran Orang Tua dalam Tumbuh Kembang Anak

16 Januari 2025   20:41 Diperbarui: 16 Januari 2025   20:47 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Orang Tua mendampingi perkembangan Anaknya (Sumber: Pinterest)

Peran orang tua dalam tumbuh kembang anak adalah hal yang krusial, karena bisa berdampak ke hasil belajar dan perkembangan mereka kedepannya. Terlibatnya orang tua dalam kehidupan anak, apalagi pada masa mereka bertumbuh kembang tidak hanya membantu mereka dalam pendidikan saja, tetapi juga sangat berpengaruh kepada kesehatan mental, kesejahteraan, dan kepribadian mereka.

Ikatan emosional yang terbentuk antara orang tua dan anak tidak bisa jika digantikan oleh orang lain, karena akan mengganggu kedekatan yang terbentuk diantara mereka. Saat orang tua berperan secara aktif dalam tumbuh kembang anak, anak akan merasa bahwa ia dicintai dan didukung oleh orang tuanya. Tidak hanya Ibu yang memiliki peran terhadap tumbuh kembang anak, Ayah pun memegang peranan penting. Hal ini berdampak juga dalam peningkatan rasa percaya diri mereka.

Terlibatnya orang tua tidak hanya tentang membantu anak dalam pekerjaan rumah atau yang berkaitan dengan akademik, tetapi bisa dengan hal-hal dasar untuk mereka. Malah, sebaliknya. Hal ini mencakup perhatian emosional, waktu yang dihabiskan bersama, serta membentuk hubungan lebih dalam yang dibutuhkan oleh seorang anak dari orang tuanya.

Kegiatan sederhana seperti mendengarkan bagaimana hari mereka berjalan, permainan apa saja yang mereka mainkan, atau  mendengarkan celotehan mereka saja dapat memperkuat ikatan ini. Saat anak merasa didukung secara emosional oleh orang tua, mereka cenderung bisa mengatasi rintangan dengan lebih baik dan bisa lebih siap menghadapi dunia luar.

Ikatan yang terbentuk ini juga bisa membantu anak dalam mengembangkan keterampilan mereka, baik itu secara sosial maupun emosional. Anak-anak yang sudah merasa bahwa mereka dicintai oleh orang tuanya, cenderung memiliki kemampuan yang lebih baik dalam mengontrol emosinya.

Mereka juga lebih mudah dalam bergaul dengan teman sebaya, serta membangun hubungan dengan orang lain secara sehat. Mereka bisa melakukan hal tersebut karena sudah mendapatkan contoh yang baik dari orang tuanya bagaimana cara mengelola perasaan, menyelesaikan masalah, dan berkomunikasi dengan baik.

Terlibatnya orang tua dalam kehidupan anak mempunyai makna lebih dari sekedar kewajiban, namun juga sebagai kesempatan untuk memperkuat ikatan mendalam antara anak dan orang tuanya. Ini adalah kesempatan yang akan meminimalisir anak mengalami stres, meraih kesuksesan mereka sendiri, dan memandang dunia secara positif dari prespektif mereka kepada dunia di sekelilingnya.

Ikatan kuat yang terbentuk antara anak dengan orang tua adalah fondasi yang memberi kekuatan kepada anak untuk terus berkembang dengan rasa percaya diri dan rasa sayang yang terpenuhi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun