Mohon tunggu...
Yovita Nurdiana
Yovita Nurdiana Mohon Tunggu... Penulis - Purchasing, pembaca mata dan penulis nama seseorang di setiap tulisannya

Membaca sambil mendengarkan musik favorit

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senyum Disandera

15 Desember 2024   10:42 Diperbarui: 15 Desember 2024   13:16 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi senyum yang disandra (sumber gambar : vecteezy.com)

Pertama
Kualami hal bak drama
Mengejutkan sukma  
Oleh penguasa karisma

Pintu yang bisu menjadi saksi
Hal luar biasa di tengah adaptasi
Tangan kecil melakukan interaksi
Lalu perlahan kabur dari kolaborasi

Meski tak dikejar janji
Hanya sebuah mandat dari penguji
Kaudatang menebus mimpi
Tahun lalu yang digerogoti sepi

Nikmatnya luka yang mengusung setia
Diiringi canda yang disambut ria
Mengapa kini beralih pada sang juara?
Hingga buat senyumku disandera

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun