Mohon tunggu...
Yovita Nurdiana
Yovita Nurdiana Mohon Tunggu... Penulis - Purchasing, pembaca mata dan penulis nama seseorang di setiap tulisannya

Membaca sambil mendengarkan musik favorit

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bermain Semakin Meraja

2 September 2024   17:19 Diperbarui: 2 September 2024   17:22 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku tak kan pernah lupa pada si kecil
Si mungil yang selalu ada
Menghiasi suka duka dihujani kerikil
Senantiasa di saku atau tas menutupi dada

Mungkinkah akan terus bersama?
Tidak, belum tentu
Esok hanya sebuah drama
Jika sekarang ketergantungan menyatu

Tak sudikah meninggalkan?
Haruskan sentuhanmu menyapanya setiap menit?
Bolehlah, jika itu sebuah pekerjaan
Jangan, jika hanya permainan yang membuat dahi mengernyit!

Saat langkahmu di jalan raya, masihkah Kau pandang?
Gaya bermainmu semakin meraja
Lupa waktu dan tempat untuk meraih menang
Galau jika tidak bertatap muka dengan manja

Ingat, pandanganmu bisa melayang sampai awan
Sampingmu bisa jatuh dan sakit teramat dalam
Fokus dengan yang di depan!
Dan jangan sampai mata terpejam!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun