Mohon tunggu...
Yovita Nurdiana
Yovita Nurdiana Mohon Tunggu... Penulis - Purchasing, pembaca mata dan penulis nama seseorang di setiap tulisannya

Membaca sambil mendengarkan musik favorit

Selanjutnya

Tutup

Diary

Melaju dengan Hati

2 Juli 2024   19:16 Diperbarui: 2 Juli 2024   19:18 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengemudikan mobil (sumber gambar : carmudi.co.id) 

Di malam itu, aku melewati jalan raya biasanya yang terkenal macet, seharusnya pengemudi lebih hati-hati dan mengurangi laju kendaraannya. Tetapi kasus di sini berbeda, saat aku melaju dengan sepeda motorku ke arah barat, tiba-tiba mobil dari arah selatan yang tadinya berhenti menunggu agak sepi, berbelok ke arah barat dengan kencangnya, sampai sepeda motor di belakangku memberikan klakson. Sungguh berbahaya sekali, aku sungguh kaget, dan mengerem mendadak, ternyata pengemudinya emak-emak. 

Beda hari, aku hendak menyeberang, posisi di perempatan jalan yang biasanya sepi, sehingga banyak yang melaju dengan cepat. Karena masih teringat peristiwa lalu di mana emak tidak mau mengalah, aku pun berhenti karena dari arah berlawanan ada sebuah mobil yang berhenti hendak menyeberang juga. Kalian tahu yang dilakukan sang pengemudi itu? Beliau seorang Bapak muda, yang memintaku untuk lewat dahulu, dengan sabarnya  menungguku. Aku berikan dua jempol untuk Bapak itu, karena telah melaju dengan menggunakan hati. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun