Mohon tunggu...
Yovita Amalia
Yovita Amalia Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Dokumenter Interaktif dalam Media Online Aljazeera.com

1 April 2017   03:20 Diperbarui: 1 April 2017   03:24 1022
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto yang terdapat dalam dokumenter interaktif dapat diputar 360 derajat. Sumber : Aljazeera.com

Cyber journalism atau jurnalisme online merupakan salah satu produk baru dalam dunia jurnalistik. Kemajuan teknologi dan kehadiran internet membuat jurnalisme online semakin berkembang. Jurnalisme online muncul untuk memberikan kemudahan kepada pembaca dalam mengakses suatu isu atau berita. Kemudahan akses yang ditawarkan oleh jurnalisme online adalah dengan adanya internet sebagai media yang memudahkan jurnalis dalam menjalankan tugasnya dalam mengakses dan membuat berita. Internet memudahkan akses informasi yang ada saat ini.

Melalui jurnalisme online, semua orang dapat berbagi foto, video, dan tulisan hanya dalam satu kali ‘klik’. Hal ini dapat dikatakan sebagai konvergensi media. Konvergensi media merupakan sebuah proses dimana berbagai jenis konten media (foto, video, dll) berkembang menjadi sebuah platform media tunggal melalui internet (Ardhiani, 2004).

Konvergensi media dapat terlihat dengan jelas dalam situs berita online. Pada saat ini, banyak situs berita online yang melakukan penggabungan informasi dalam satu situs. Contohnya, saat ini media online tidak hanya menampilkan berita dalam situs informasinya, melainkan media-media online saat ini telah memunculkan foto, video, bahkan radio dalam medianya. Hal ini semakin memudahkan setiap orang dalam mengakses informasi dalam satu situs berita.

Melalui konvergensi media yang ada saat ini munculah konten baru yang muncul menjadi satu dalam satu media. Konten ini disebut dengan dokumenter interaktif. Istilah dokumenter interaktif merupakan salah satu produk baru dalam jurnalisme. Dokumenter interaktif hampir memiliki kesamaan pada umumnya dengan istilah dokumenter itu sendiri. Dokumenter sering diartikan sebagai bagian dari film non-fiksi sehingga  apa yang dilihat mata di balik kamera merupakan Menurut Nichols dalam Gaudenzi (2003), dengan adanya praktek dokumenter membantu membuat adanya suatu kontestasi dan perubahan. Dokumenter membantu mendokumentasikan realitas dari suatu peristiwa yang memungkinkan terjadinya sebuah perubahan. Melalui dokumenter, munculah dokumenter interaktif dalam bentuk digital.

Menurut Kate Nash dalam Gaudenzi (2013) menyatakan bahwa dokumenter interaktif merupakan sebuah tubuh dokumenter yang didistribusikan melalui jaringan internet dalam bentuk multimedia yang interaktif (saling berhubungan). Namun, menurut Andy Bull, dokumenter interaktif merupakan produk jurnalistik yang meningkatkan kesadaran masyarakat akan suatu masalah publik dan untuk mempengaruhi kebijakan publik (Bull,2013). Melalui dokumenter interaktif, pembaca dapat menentukan sendiri perjalanan atau cerita apa yang ingin mereka jelajahi. Pembaca dapat menyeleksi bagian yang ingin mereka ketahui dan bisa menyeleksi bagian yang tidak ingin mereka baca.

Dalam penelitianya William Uricchio bersama Mac Arthur Foundation (2014) menyatakan bahwa  dokumenter interaktif muncul karena adanya konvergensi media yang semakin berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir ini. Perkembangan teknologi yang pesat pula menjadikan wartawan harus berusaha untuk menjangkau khalayak yang baru pula. Hal ini dilakukan dengan cara meningkatkan pencarian informasi dengan menggunakan kolaborasi yang interaktif melalui gadget yang mereka miliki. Pembuatan dokumenter interaktif dalam media melibatkan publik di dalamnya. Dokumenter interaktif dibuat sesuai dengan pengalaman dan pemahaman khalayak akan suatu isu, di mana pengetahuan dan pemahaman ini diketahui dengan cara berdialog dengan masyarakat atu publik itu sendiri. Kemunculan dokumenter interaktif ini menjadi sebuah kemajuan dalam hal jurnalisme, di mana desain produksi suatu berita ditransformasikan menjadi suatu informasi yang berkelanjutan.

Dokumenter interaktif melibatkan fotografer dan videografer dalam mengembangkan informasi untuk khalayak dalam bentuk gambar. Melalui gambar yang bercerita, fotografer dan videografer dapat mengungkapkan sesuatu isu yang sedang atau ada di dunia. Melalui gambar yang bercerita ini pula, terdapat pemahaman baru yang dimiliki oleh publik dalam melihat sisi lain dari dunia. Berbeda dengan film dokumenter yang hanya dapat diakses melalui sebuah video, dokumenter interaktif lebih dapat memudahkan pembaca untuk mengeksplorasi isu dari berbagai belahan dunia melalui gadget yang mereka miliki.  Bentuk documenter interaktif merupakan sajian baru dalam hal jurnalisme. Dokumenter interaktif dapat membuat pembaca menentukan konten cerita yang ingin mereka baca.

Dokumenter interaktif dapat dikatakan sebagai salah satu sajian jurnalistik berupa laporan mendalam. Dokumenter interaktif menceritakan suatu kejadian berdasarkan sejarah dan fakta yang didapatkan oleh jurnalis di lapangan.  Dokumenter interaktif dapat dikatakan sebagai scrolly-telling. Pemaknaan scroll-telling itu sendiri dikarenakan dokumenter interaktif memiliki cerita yang memungkinkan pembaca untuk menelusuri cerita mendalam yang dibuat oleh jurnalis. Namun, jika pembaca tidak ingin melalukan scrolling pada dokumenter interaktif yang ada, media menyediakan link yang langsung menghubungkan kepada setiap bagian dari cerita yang ada.

Realitas baru dalam media digital ini mengharuskan wartawan untuk menguasai dokumenter interaktif ini. William Uricchio (2014) mengatakan bahwa dokumenter interaktif merupakan suatu inovasi baru yang dibuat agar pembaca  dapat memiliki lebih banyak waktu untuk membaca lebih banyak konten berita. Dokumenter interaktif memberikan sudut pandang baru bagi para pembaca.

Belum banyak media yang menggunakan dokumenter interaktif sebagai salah satu konten di medianya. Namun, media online Aljazeera.com telah menggunakan dokumenter interaktif sebagai salah satu konten dalam situsnya. Aljazeera.com merupakan channelberita di Arab yang berdiri secara independen. Aljazeera.com banyak menyajikan berita dalam bentuk analisis, dokumenter, dan debat langsung mengenai isu terkini terkait dengan dunia internasional. Jaringan yang dimiliki oleh Aljazeera telah berada di 100 negara dengan berbagai macam isu global. Hal ini menyebabkan Aljazeera dikatakan sebagai media dengan ruang pemberitaan paling beragam di dunia.

Aljazeera.com merupakan salah satu media yang sudah memiliki dokumenter interaktif dalam situs beritanya. Aljazeera.com mengunggah cerita-cerita yang jarang dimunculkan dalam isu global. Cerita-cerita yang digunakan Aljazeera.com dalam dokumenter interaktif yang mereka miliki dibuat menggunakan laporan mendalam dengan menggabungkan foto dan video dalam teks yang ada. Dalam satu dokumenter interaktif, dibagi menjadi beberapa bagian yang memudahkan pembaca yang tidak ingin scrolling cerita yang ada dengan menggunakan hypertext. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun