Mohon tunggu...
Yosi Prastiwi
Yosi Prastiwi Mohon Tunggu... Freelancer - Ibu rumah tangga

Hobi nulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kipas Angin Tua yang Setia

17 Desember 2021   21:08 Diperbarui: 17 Desember 2021   21:12 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kipas angin tua. Gambar diolah dari Pexel's.

Kau gelisah setiap kipas angin tua di kamar belakang mati

Bukan sebab udara panas yang merasuki ruang sempit itu

Ada jendela di sisi kamarmu

Meski tak pernah kau buka.


"Tikus." Katamu.

Aku tahu itu hanya alasan

Binatang itu tak pernah masuk lewat jendela kamarmu

Kau hanya cemas angin mampir melalui jendela

Lalu seseorang mematikan kipasmu.


Juga setelah semua kamar kupasang pendingin udara

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun