Mohon tunggu...
Yosi Adi Setiawan
Yosi Adi Setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Burung-burung sering berkicau tentang arah pulang yang tak menuju rumah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kisah Pagi

18 Maret 2020   05:00 Diperbarui: 18 Maret 2020   05:26 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dikasur itu dingin merayap naik
Membangunkan pemuda yang hendak menjemput pagi.

Samar-samar terdengar suara memanggil
"Cepat, waktunya sudah tiba!"
"Santai saja, waktunya masih lama" jawabnya.

Lalu ia menarik selimutnya
dan tidur lagi hanya untuk
melanjutkan mimpinya yang sempat tertunda.

Sesudah itu semuanya hening.
Dingin mengembun di rerumputan.
Menyambut pagi dan matahari yang berjalan beriringan
menjemput si pemuda yang mati disekap mimpinya.

Padang, Maret 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun