Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Menuju Garis Finis EPL

20 Mei 2017   13:07 Diperbarui: 20 Mei 2017   13:22 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pada Minggu (21/5) esok, akan dilangsungkan laga pekan penutup EPL musim ini, secara serentak. Dengan sudah dipastikannya Chelsea menjadi juara, Spurs sebagai runner up, dan 3 tim yang sudah pasti terdegradasi (Hull, M'boro, dan Sunderland), satu-satunya persaingan tersisa, adalah perebutan posisi 3 dan 4, untuk lolos ke Liga Champions musim depan. Persaingan ini melibatkan Manchester City (posisi 3, nilai 75), Liverpool (posisi 4, nilai 73), dan Arsenal (posisi 5, nilai 72).

Diantara ketiganya, tekanan paling ringan berada di kubu Manchester City, yang akan menghadapi tuan rumah Watford, yang sudah aman dari degradasi. Cukup dengan hasil imbang saja, mereka tidak akan tergeser dari 4 besar. Lewat hasil imbang juga, mereka juga akan lolos langsung, ke fase grup Liga Champions, via posisi 3 EPL. Dengan catatan, Liverpool tidak menang atas M'boro di Anfield, dengan selisih lebih dari 2 gol.

Tekanan yang gampang-gampang susah, berada di kubu Liverpool. Pekan ini, mereka cukup diuntungkan. Karena akan menghadapi M'boro, yang sudah pasti terdegradasi, di Stadion Anfield, markas mereka. Diatas kertas, ini akan tampak mudah bagi Si Merah. Tapi, pada musim ini, mereka kerap kerepotan, bahkan kalah, saat menghadapi tim-tim papan bawah. Sebaliknya, mereka begitu tangguh, saat melawan tim-tim papan atas. Ini akan menjadi tugas tersendiri, bagi pelatih Jurgen Klopp, untuk dapat memotivasi timnya, supaya dapat bermain sebaik mungkin. Karena, hanya kemenanganlah, yang akan menjamin kelolosan mereka ke Liga Champions, untuk pertama kali, dalam 3 musim terakhir.

Tekanan paling berat, ada di kubu Arsenal. Karena, dalam laga ini, Tim Gudang Peluru, akan menghadapi Everton, tim penghuni peringkat 7, yang cukup alot. Laga yang digelar di Emirates Stadium ini, dipastikan akan berlangsung sengit, karena Everton ingin 'membantu' usaha Romelu Lukaku, bintang mereka, yang sedang berusaha meraih gelar top skorer EPL musim ini. Posisi mereka pun cukup sulit. Karena, mereka harus menang, sambil berharap Liverpool gagal menang atas Boro, untuk dapat lolos ke Liga Champions musim depan. Dalam situasi ini, Arsene Wenger, akan sangat banyak berdoa. Karena, jika ia gagal, ini akan menjadi finis terburuknya, dalam 2 dekade terakhir. Kegagalan ini juga akan menjadi alasan Arsenal, untuk tidak memperpanjang kontrak Wenger, yang kadaluarsa, akhir Juni 2017 mendatang.

Apapun hasil yang nantinya diraih ketiga tim (terutama saat ada tim yang gagal), akan menjadi ujian kesetiaan yang cukup serius, terutama bagi para penggemarnya. Bagi fans Liverpool (termasuk Saya sendiri), performa Liverpool musim ini sudah cukup baik, jika dibandingkan dengan musim lalu (finis di posisi 8). Jika ternyata gagal finis di 4 besar pun, itu tidak terlalu mengecewakan. Hanya, memang masih perlu ada pembenahan lebih lagi, jika Si Merah ingin bersaing di jalur juara musim depan. Apalagi, jadwal main Liverpool musim depan akan lebih padat. Karena, mereka sudah pasti akan tampil, di kompetisi antarklub Eropa musim depan.

Bagi fans City, musim ini adalah masa transisi. Kesetiaan mereka, dalam menanti efek kedatangan Pep di City, belum membuahkan hasil (baca: gelar juara) di musim ini. Perubahan gaya main, dari langsung, ke tiki-taka, terbukti belum langsung mampu membuahkan gelar. Di sini, kesetiaan mereka akan kembali diuji. Karena, pada musim depan, janji meraih gelar, dengan filosofi sepakbola indah ala Pep, akan kembali didengungkan. Komposisi skuad City dan Pep, juga dipastikan akan tampil beda musim depan. Menuanya sejumlah pemain kunci, yang sebagian besar akan hengkang, akan membuat City sibuk berbelanja pemain.

Bagi fans Arsenal, jika ternyata Arsenal gagal finis di 4 besar EPL, ini akan menjadi momen uji kesetiaan mereka. Karena, ini adalah titik nadir klub, dalam 2 dekade terakhir. Jika ini benar-benar terjadi, satu-satunya obat mujarab, adalah mengakhiri era panjang Arsene, yang sudah usang, dan menggantinya dengan yang baru.

Tim manakah, yang akan menempati posisi 3 dan 4, di klasemen akhir EPL musim ini?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun