Bicara soal nonton film di bioskop, sebenarnya saya bukan orang yang benar-benar menggemari aktivitas satu ini. Secara frekuensi, saya termasuk orang yang belum tentu setahun sekali nonton film di bioskop.
Jika ada satu-dua alasan nonton film langsung di bioskop, itu lebih karena filmnya benar-benar bagus, atau punya sesuatu yang spesial. Maka, ketika ada kesempatan datang, dalam satu kemasan unik, ini tak bisa dilewatkan begitu saja.
Berawal dari info soal event bertajuk Alternativa Film Festival di Yogyakarta, dari Kompasianer senior Ang Tek Khun, saya mencoba untuk ikut menonton langsung ke bioskop. Kebetulan, Pak Khun mewakili KOMiK (Kompasianers Only Movie enthus(i)ast Klub) Kompasiana yang turut menjadi salah satu media partner.
Festival ini berlangsung tanggal 22-27 November di bioskop Empire XXI Urip Sumoharjo, Yogyakarta. Total, tersaji 25 judul film dari sejumlah negara di benua Asia,
Meski saya sendiri adalah seorang Kompasianer, saya tidak bergabung di KOMiK, karena pada dasarnya memang bukan orang yang "doyan" nonton film di bioskop.
Sebenarnya, semasa SMA dan kuliah dulu, frekuensi saya menonton film (di bioskop) sedikit lebih banyak, tapi hanya 3-4 kali setahun. Frekuensi ini jelas sangat "kureng" untuk ukuran komunitas pecinta film pada umumnya.
Jadi, ketika ada info dari Pak Khun soal event Alternativa Film Festival ini, awalnya saya sempat ragu-ragu. Ditambah lagi, meski harganya gratis, tiketnya cepat ludes terjual.
Beruntung, Pak Khun lalu mendorong saya untuk coba mencari tiket secara on the spot. Saya pun langsung memilah, film mana yang pas, dan "Women from Rote Island" menjadi film yang saya pilih.
Kebetulan, film itu tayang pada hari Minggu (24/11) dan saya bisa sekalian jalan-jalan sepulang dari gereja. Bisa dibilang, ini situasi yang klop.
Pada prosesnya, momen menonton film kali ini menjadi unik, karena menjadi pengalaman pertama saya menonton film gratis, dalam sebuah acara festival film internasional di bioskop. Keunikan itu semakin lengkap, karena film berjudul "Women from Rote Island" yang saya tonton ini bukan film sembarangan.