Di bawah arahan pelatih berkepala plontos ini, Ryan Gravenberch yang sebelumnya kesulitan bermain reguler, mampu menjadi andalan di lini tengah. Luis Diaz yang sebelumnya kurang klinis mulai rajin mencetak gol. Darwin Nunez dan Curtis Jones mulai bisa mencetak gol, meski performanya sempat banyak dikritik.
Jika semuanya berjalan lancar, dan periode  "menantang" ini bisa dilewati dengan hasil-hasil positif, Liverpool sudah pasti akan berbicara banyak, bahkan bisa meraih setidaknya satu gelar juara.
Andai benar terjadi, maka ini adalah buah  kecerdasan FSG dan manajemen klub, karena langsung berhasil menemukan pelatih, yang mampu menangani, bahkan mengembangkan tim warisan Juergen Klopp, tanpa perlu belanja pemain baru secara jor-joran.
Bonusnya, sang pelatih baru ini juga cukup cerdas secara taktis, karena mampu melakukan rotasi pemain, tanpa mengorbankan performa tim secara keseluruhan. Dari rotasi inilah, performa pemain pelapis bisa berkembang, dan membuat tim tetap kuat.
Menarik dilihat, bagaimana perjalanan Liverpool bersama Arne Slot di periode rumit ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H