Memasuki bulan April, liga-liga Eropa dan Liga Champions musim ini mulai menapak tahap akhir. Di sini, sejumlah klub mulai menjalani fase penentuan nasib dengan perasaan dag-dig-dug.
Salah satu klub yang sedang dag-dig-dug itu adalah Liverpool. Maklum, di kompetisi domestik, mereka masih bersaing ketat dengan Manchester City di liga dan akan bertemu juga di semifinal Piala FA.
Aroma persaingan sengit keduanya bahkan sudah langsung terasa di akhir pekan ini. Si Merah sempat mengkudeta posisi puncak klasemen sementara, seturut kemenangan 2-0 atas Watford, berkat gol sundulan jitu Diogo Jota dan penalti Fabinho di masing-masing babak.
Hasil di Anfield lalu direspon City dengan skor serupa di Turf Moor. Gol-gol Ilkay Gundogan dan Kevin De Bruyne di pertandingan ini membawa sang juara bertahan kembali duduk di posisi puncak klasemen.
Nuansa penentuan nasib di bulan April makin terasa buat Liverpool, karena tengah pekan ini, mereka akan bertandang ke Lisbon menghadapi Benfica di leg pertama perempat final Liga Champions.
Meski diatas kertas lebih diunggulkan, Benfica tetap tak bisa dianggap enteng. Maklum, juara Liga Champions dua kali asal Portugal ini sukses menyingkirkan Barcelona dan Ajax Amsterdam.
Tapi, tim asuhan Juergen Klopp setidaknya sudah punya sedikit gambaran soal gaya main klub Portugal, karena di fase grup sudah dua kali berjumpa FC Porto, rival abadi As Aguias di Liga Portugal. Sama seperti Benfica, Porto juga merupakan klub asal Portugal yang sukses meraih sepasang trofi Liga Champions.
Dua leg pertandingan ini jelas disambut dengan kewaspadaan tingkat tinggi. Selain karena faktor potensi kejutan, dua pertandingan ini akan berlanjut dengan dua pertandingan melawan Manchester City.
Sekembalinya dari Lisbon, Jordan Henderson dkk akan bersiap bertanding di Etihad Stadium, dalam duel yang disebut-sebut sebagai laga penentuan juara Liga Inggris musim ini.
Lawan yang sama juga akan dihadapi, setelah mereka menuntaskan leg kedua melawan Benfica. Kali ini, kedua tim akan saling baku hantam di Wembley, untuk mengejar tiket ke final Piala FA.