Jika Anda membaca judul di atas, mungkin Anda akan sedikit kebingungan. Karena, sepak bola dan Infotainment adalah dua hal yang sama sekali berbeda. Lalu, kapan sepak bola bisa menjadi seperti infotainment?
Jawabannya ada di masa bursa transfer pemain. Entah kebetulan atau bukan, bursa transfer selalu menyajikan banyak berita soal masa depan pemain di sebuah klub. Ada yang hanya berupa gosip, ada juga yang memang benar sesuai fakta, layaknya sebuah tayangan infotainment.
Menariknya, ada juga berita transfer yang sebelumnya hanya berupa rumor, tapi pada akhirnya benar-benar terjadi, salah satunya berkat andil media dalam memanaskan spekulasi transfer. Di sini, media kerap mengamati dengan jeli, bagaimana situasi aktual pemain di klubnya. Aspek yang diperhatikan pun bisa menjadi alasan kuat, misalnya dengan melihat durasi sisa kontrak, menit bermain, atau grafik performa saat ini.
Pada bursa transfer Januari 2019 ini, ada beberapa transfer yang pada awalnya hanya berupa rumor, tapi berakhir menjadi nyata. Misalnya transfer Brahim Diaz (dari Manchester City ke Real Madrid) dan Aaron Ramsey (dari Arsenal ke Juventus, per Juli 2019). Awalnya, berita transfer soal keduanya hanya dianggap sebagai gosip, karena baik Manchester City dan Arsenal pada awalnya sama-sama membantah, tapi pada akhirnya kita bisa melihat, transfer keduanya benar-benar terwujud.
Kasus yang agak mirip juga terjadi pada transfer Christian Pulisic (dari Borussia Dortmund ke Chelsea). Memang, setiap kali bursa transfer datang, nama Pulisic selalu masuk berita rumor transfer. Tapi, kali ini ia (akhirnya) benar-benar pergi, meski langsung dipinjamkan kembali ke Dortmund di sisa musim ini.
Ada juga berita transfer yang hingga kini masih sebatas rumor, misalnya ketertarikan Real Madrid untuk mendatangkan Krzyzstof Piatek, penyerang Genoa asal Polandia yang sedang naik daun, untuk mengatasi krisis lini depan. Atau, Callum Hudson-Odoi, talenta muda jebolan akademi Chelsea yang belakangan sedang ditaksir Bayern Munich. Untuk sekarang, kedua berita transfer ini masih sebatas rumor, tapi berhubung bursa transfer masih dibuka sampai akhir Januari, segala kemungkinan masih bisa terjadi.
Sekilas, berita-berita seputar transfer pemain, dengan segala bumbu yang melengkapinya, kadang terlihat agak menjengkelkan, terutama jika berita itu ternyata hanya sebuah rumor alias gosip, meski rangkaian berita yang muncul sebelumnya terlihat sangat meyakinkan. Tapi, inilah satu hal yang selalu mewarnai periode bursa transfer pemain, sekaligus menjadi salah satu daya tarik utamanya. Boleh dibilang, tanpa unsur "infotainment" ini, bursa transfer pemain pasti akan terasa hambar.
Menariknya, disadari atau tidak, periode bursa transfer pemain selalu menjadi satu representasi nyata dari ungkapan "bola itu bundar" di luar lapangan. Karena, di bursa transfer pemain semua kemungkinan bisa terjadi, yang terlihat sangat meyakinkan di awal kadang justru hanya pepesan kosong, tapi yang terlihat meragukan di awal kadang justru terwujud nyata di akhir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H