Milenial Pangandaran Gelar Aksi Kemanusiaan Untuk Korban Banjir

Milenial Kabupaten Pangandaran, terjun ke jalan menggalang donasi untuk korban kebanjiran bandang di wilayah Kabupaten Indramayu.(13-14/2021)

Aksi turun ke jalan yang dilakukan milenial kabupaten pangandaran ini melihat dampak dari banjir tersebut, banyak masyarakat yang bener-bener membutuhkan bantuan dari kita semua.

Milenial Kabupaten pangandaran berinisiatif untuk membuat gerakan kemanusiaan, dalam kegiatan penggalangan dana ini tergabung beberapa organisasi yang terdisi dari KADER ASWAJA PC PERGUNU Kab. Pangandaran, PK PMII Komisariat STITNU Al Farabi Pangandaran, PC IPNU Kab. Pangandaran , PC IPPNU Kab. Pangandaran dan Badan Eksekutif Mahasiswa STITNU Al Farabi Pangandaran.

Tian Kadarisman, Selaku Kordinator Aksi, sekaligus Ketua Kader Aswaja PC Pergunu Kabupaten Pangandaran,mengatajan kegiatan yang di laksanakan pada sabtu dan minggu ini di pusatkan di tiga titik, pertama di bunderan pangandaran kemudian di depan pasar parigi dan di bunderan cijulang.

Dalam aksi penggalangan dana ini cukup banyak masyarakat kabupaten Pangandaran yang bersimpati memberikan bantuan sesuai dengan kerelaan dan kemampuannya.
 “Aksi peduli ini merupakan panggilan kemanusiaan agar para korban bencana alam itu dapat terbantu. Aksi ini untuk menumbuhkan rasa kemanusiaan dan juga aksi peduli sesama umat manusia. Kita sebagai makhluk sosial harus saling tolong menolong”. pungkasnya

Yusup Sidik, merupakan Ketua PK PMII STITNU Al Farabi Pangandaran mengatakan "Kegiatan Aksi solidaritas Kemanusiaan yang nantinya akan diberikan kepada korban banjir di indramayu merupakan dari pengamalan nilai dasar pergerakan yang ada di PMII.
Yaitu hablum minannas (Hubungan kita dengan manusia) dan kegiatan ini juga menjadi spirit bagi kader dan anak muda pangandaran yang ikut serta dalam kegiatan ini untuk terus melatih menumbuhkan rasa sosial dan solidaritas kita sebagai sesama manusia" .ujarnya

Maftuh Abdurrohman selaku Ketua PC IPNU Pangandaran menerangkan "sudah semestinya Kita bangkit dan bergerak untuk menolong sebagai upaya mengejawantahkan nilai – nilai Keislaman dan Kemanusiaan dan semoga masa pandemi ini bisa menjadi bahan evaluasi diri dan menjadi pelajaran kepada kita agar tetap melakukan kebaikan". Ujarnya 

Milenial Pangandaran berharap Semoga masyarakat yang terkena banjir di berikan ketabahan dan semoga kita semua di jauhkan dari segala bencana.