"Tolong, aku ingin sendiri saja!", katanya.
Tetiba seperti itu, apa yang dia rasakan?
Bagaimana tumbuh berkembang, aku tak paham
Munculnya kuncup hingga mekar, itu yang kulihat
Nyaman hati, kala terpaku memandangnya
Duri tangkai terabai, terhalang pesona keindahan
Entah, apakah melukai tangan yang menyentuh atau diri sendiri
Mungkin mendung ini menghalangi sapaan mentari
Belum kujumpai lagi canda menari
Biar kutunggu cerahnya hari berseri
Baca juga: Salam dan Bahagia
Sebut saja Mawar.
YW, 9 Maret 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Menahan Lapar
Baca juga: Mimpilah Indah!
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!