Mohon tunggu...
Yosh Widyawan
Yosh Widyawan Mohon Tunggu... Guru - 🇮🇩

☕ Sekedar penikmat rasa, kata dan makna📝

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Meramu Jamu Tuk Menjamu

21 Oktober 2022   23:29 Diperbarui: 21 Oktober 2022   23:34 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi:Foto oleh Miguel . Padrin dari Pexels

Rempah-rempah berpadu tertumbuk lembut menyatu
Kesegaran yang dinanti membutuhkan waktu
Ketekunan meracik bahan-bahan pilihan
Tak pernah tergoda terburu melesat
Lama bukan terlambat, utamakan khasiat

Terinci, terukur, teruji oleh aneka reaksi
Tercipta kesembuhan dari pengalaman tradisi
Pahit tak dirasa, bugar menyebar seluruh raga

Sambut lelahnya yang terkasih
Dengan meramu jamu sepenuh hati.

YW, 21 Oktober 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Mendaki Bersama

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun