Mohon tunggu...
yosephine purwandani
yosephine purwandani Mohon Tunggu... Freelancer - karyawan swasta

Ibu dengan 3 anak Hobi : mendengarkan musik, koleksi perangko

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cerita Pagi Guruku

30 April 2024   13:04 Diperbarui: 30 April 2024   13:06 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pagi itu tak selalu indah

Sinar matahari pagi hangat menyapa

Kadang gerimis kecil meresahkan

Tiba-tiba bisa hujan tak tertahankan

Begitu juga pagiku,

Kadang aku bahagia,

kadang aku sendu,

Kadang aku menangis tersedu.

Karena ulahku, ibuku, ayahku,"budhe"ku, atau hal lain tak tentu.

Meski setiap manusia mencoba memulai hari dengan indah dan bahagia, tapi hari punya cerita masing-masing.

Tapi aku, ibuku, ayahku dan semua kami tak pernah berhenti belajar untuk mengindahkan setiap pagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun