Ibuku tercinta
Engkau ibarat telaga
Ketika aku sedang kehausan
Tiada pengganti posisi mu ibu
Kini aku telah jauh
Merantau ke negeri orang
Hanya suara yang ku dengar
Cinta mu tak pernah berubah
Ohh ibu
Engkau adalah lentera
Penerang kegelapan
Sang pemberi cahaya
Begitu indah cinta ku rasa
Menyelimuti raga
Sampai bila nanti
Engkau tetap juga lentera
Muhammad Yusuf Ismail
Blangpidie, 18/11/2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H