Mohon tunggu...
M Yusuf Is
M Yusuf Is Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Sosialisator Penggerak Literasi Nasional 2022

Menulis itu ibarat makanan yang terserap dalam tubuh dan menjadi energi yang dahsyat dalam bertindak, Jangan ragu-ragu untuk memberikan yang terbaik. __Tulisan mempunyai hak cipta__ Contact : 085362197826 FB : Muhammad Yusuf Ismail Ar-Rasyidi Tweeter : @ismayusuf Email : Ismailyusuf8@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Perang

1 Maret 2022   06:53 Diperbarui: 1 Maret 2022   06:56 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Perang, materi hewaniah manusia Dewasa Dengan perang otak dikerdilkan, hati di nyeyakkan. 

Ketika anak kecil tertimbun di bawah reruntuhan, karena kezaliman orang dewasa.

Perang, meluluh lantakkan teori-teori cinta, kedamaian dan kasih sayang yang diagungkan di atas meja sekolah mereka.

Perang, membuka kedok manusia dewasa sebenarnya, memilih jalan iblis atau jalan malaikat-Nya.

Perang adalah hobi para pria dewasa, karena anak kecil dari masa lalu hingga masa depan tak akan pernah berperang, karena mereka yg cinta damai sebenarnya.

Blangpidie, 01 Maret 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun