Ku Bersimpuh, berserah diri penuh. Dengan jiwa yang rapuh.Â
Dari siang hari yang penuh angkuh, saat memegangi kendali dunia.
Berapa jiwa telah luka? Berapa raga telah tersiksa ?
Karena lidah begitu tajam, tak kenal ampun telah menghujam.
Tuhanku, saat timbul sadar dariku, disinilah aku terpaku tuk memohon ampun hanya pada Mu.
(YS)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!