Mohon tunggu...
Yosefin Tri
Yosefin Tri Mohon Tunggu... -

simplicity ever ,

Selanjutnya

Tutup

Politik

Yuk Berdoa agar Polri Legowo ...

7 Agustus 2012   09:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:08 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Bapak2 Ibu polisi yang terhormat , jangan marah yah jika membaca artikel ini . Anggap saja ini doa yang tulus dari masyarakat , yang lelah melihat dan mendengar berbagai macam berita mengenai KPK vs Polri.

Sebenarnya ada kesamaan antara KPK dan Polri , sama-sama ingin membenahi yang telah lama rusak dan berantakan karena korupsi. Jadi sebaiknya tidak perlu tarik urat tancap gas untuk ngotot-ngototan memperebutkan siapa yang akan menangani kasus Kolrantas mengenai ' Simulator SIM' .

Jika memang Polri mengatakan ingin atau bahkan sudah menangani kasus tersebut , agar lebih objektif dan tidak menimbulkan citra yang semakin mencoreng Polri sebaiknya legowo untuk menyerahkan kepada KPK.

"Kenapa harus begitu yah? Kan kita duluan yang sedang menyidik ?"

jika ada pertanyaan yang timbul seperti itu dari Institusi Polri , sebaiknya tanamkan dalam benak dan pikiran Bapak-Bapak dan Ibu-ibu yang terhormat bahwa tagline " jeruk makan jeruk " nanti bisa menjadi sangat cocok untuk Polri , apabila memang benar dari tangan Polri sendiri kasus tersebut terbukti benar bahwa ada praktik korupsi di Korlantas , fatalnya nanti malah ada ikatan sakit hati di dalam Institusi itu sendiri lho kan ga enak begitu.. :)

Nah,namun jika Polri  pada akhirnya nanti mengatakan bahwa Korlantas bersih , wah yang pertama kali dipikirkan oleh masyarakat adalah 'pasti ada apa-apanya' dan kepercayaan masyarakat terhadap Polri akan semakin rendah , mau bagaimana jika sudah begitu? ingat bahwa Polri punya motto 3 M ( melayani , Melindungi , Mengayomi ) kan? jika masyarakat menjadi sangat kecewa terhadap Polri nanti jadi teriak deh, Ga mau Dilayani , Ga mau Dilindungi , Ga mau Diayomi ah...mending bubarkan saja Polri , bagaimana dong ?

Jika memang Polri benar-benar ingin menindak lanjuti dan membersihakan praktik korupsi di Institusi Polri sendiri , dan jika memang sebelumnya sudah melakukan penyidikan terhadap kasus di Korlantas mengenai Simulator Sim , legowo..dan limpahkan saja ke KPK agar dapat dilanjutkan dengan lebih objective , Negara ini selain butuh sekali Pemimpin yang Legowo juga butuh institusi yang dapat menjadi contoh loh..

Dan sangat tidak perlu untuk berebut kasus di MK , karena nanti kasus yang ada malah jadi samar-samar terus hanya sampai tingkat 'proses'  tapi jauh 'hasil'.

karena itu saya pribadi hanya mampu mendoakan agar POLRI mau dan bersedia memberi contoh kepada masyarakat dengan bersedia LEGOWO agar kasus di Korlantas mengenai Simulator Sim diserahkan seutuhnya kepada KPK dan akan turut membantu KPK dengan setulus dan semampu POLRI guna terciptanya POLRI yang baru , yang lebih bersih agar dapat menjadi Pelayan , Pengayom dan Pelindung yang dicintai masyarakatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun