Mohon tunggu...
Yordan NurFirdaus
Yordan NurFirdaus Mohon Tunggu... Atlet - for have fun

untuk senangsenang

Selanjutnya

Tutup

Money

Kampung Tempe Legendaris Tangerang

18 Maret 2020   23:58 Diperbarui: 18 Maret 2020   23:59 695
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kampung Tempe
Seperti di RT 03 RW 02 Kelurahan Koang Jaya, Kecamatan Karawaci Di sini tempat kampong Tempe. Lurah Koang Jaya, Sebanyak 40 Kepala Keluarga di kampung tempe telah mengembangkan usaha pembuatan tempe. Melalui program kampung Tempe akan dilakukan pembinaan dari pemerintah tangerang.
Kampung tempe sudah lama berjalan karena disitu awalnya masyarakat pendatang tapi sekarang mereka sudah menjadi warga asli karena sudah memiliki anak cucu yang lahir dan besar disana dan akan menjadi turun menurun.
Omset perajin tempe memang sangat menjanjikan. Seperti yang diungkapkan, Suharti warga setempat yang sudah menjadi perajin tempe sejak awalnya terbentuk kampong tempe.
Dia (Suharti) menerangkan dalam sehari menghabiskan 1 kuintal kacang kedelai yang dapat menghasilkan puluhan papan tempe berukuran 2 meter. Tempe yang diproduksi dipasarkan ke berbagai pasar di Kota Tangerang diantaranya Pasar Malabar, Pasar Gebang, dan Pasar Anyar.
Kami harap jangkauan pemasaran produksi tempe di Kampung tempe dapat semakin luas bahkan bisa masuk ke toko modern," ucapnya.(Suharti).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun