Tuhan telah menciptakan alam raya dalam pasangan yang sepadan. Lihatlah bagaimana indahnya laut yang bersentuhan dengan daratan dipantai. Sebuah karunia yang memerlukan renungan yang panjang untuk mencernanya. Ada lelaki, ada perempuan. Ada plus dan juga minus. Ketegasan perbedaan diantaranya memungkinkan terjadinya dialog yang sehat dalam kontradiksinya. Dan saya yakin bahwa dalam kontradiksi yang tegas dapat menimbulkan langkah-langkah maju dalam memperbaiki keadaan.
Sebagai penutup. Rasulullah Muhammad SAW pernah berpesan bahwa Syaithan selalu berdiri disuatu tempat yang memiliki dua keadaan. Seperti tempat bertemunya panas dan dingin. Atau pertemuan dua air yang memiliki perbedaan suhu. Dan ini merupakan peringatan agama terhadap suatu sikap ambivalensi, yaitu oppurtunisme dan kompromisme. Mari kita hapuskan budaya kebanci-bancian dalam peta sejarah politik Indonesia. Biarkan mereka yang kalah bergabung dengan kami diluar Istana. Menjadi oposisi pemerintah yang tegas dengan perbedaannya. Agar mereka kembali menjadi manusia Indonesia yang berdaulat.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Semoga Allah SWT memberi kesehatan untuk anda.
Hormat saya,
Yordansyah Djon Gomarathonda
Buruh Teknologi, Menetap di Jakarta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H