Dengan refleksi filosofis, kebijakan pendidikan dapat dirancang untuk mencerminkan keadilan, kesetaraan, dan kemanusiaan.
4. Sebagai Pengarah Metode Pendidikan
Filsafat mempengaruhi metode pengajaran, seperti pendekatan konstruktivis, behavioris, atau eksistensialis.
Filsafat juga membahas bagaimana pendidikan seharusnya disampaikan---apakah dengan otoritas, dialog, atau eksplorasi bebas.
5. Sebagai Alat Kritik dan Refleksi
Filsafat memungkinkan evaluasi terhadap praktik pendidikan.
Dengan refleksi filosofis, sistem pendidikan dapat diubah untuk lebih inklusif, relevan, atau sesuai dengan nilai-nilai zaman.
6. Sebagai Inspirasi Inovasi
Filsafat memungkinkan pemikiran kreatif dalam pendidikan, seperti gagasan pendidikan yang berbasis kebahagiaan, keberlanjutan, atau teknologi.
Gagasan dari filsafat, seperti "pendidikan untuk kebebasan" dari Paulo Freire, telah menjadi inspirasi dalam membentuk paradigma baru pendidikan.
7. Sebagai Wawasan Holistik