Mohon tunggu...
Yopi Kristiyanto
Yopi Kristiyanto Mohon Tunggu... Freelancer - Sufy Frustasy

#Anak asli Boyolali#Suka berimajinasi #Penikmat kopi#

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sahabat Jendela

4 Oktober 2019   15:37 Diperbarui: 4 Oktober 2019   16:13 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Daun menari antara deretan atap

Langit membiru memasuki celah

Angin membujuk rayu meratap

Senandung sabda wahyu pelipur lelah

Mereka bercerita dan menyapa

Bertegur sapa tentang siapa dan apa

Suara jerit anak tertawa gembira

Mengintip dari sela-sela kaca

Burung gereja mencuri canda 

Dia menghantar salam sang senja

Tak terbias matanya mulai berkaca

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun