Mohon tunggu...
Yopi Ananda
Yopi Ananda Mohon Tunggu... Aktor - Pelajar

P

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana "Menjiwai Pancasila"

23 Oktober 2024   08:00 Diperbarui: 23 Oktober 2024   08:15 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia memiliki nilai-nilai yang mendasarinya, yang menjadi jiwa dan roh dari Pancasila itu sendiri. Beberapa hal yang menjiwai Pancasila antara lain:

1. Ketuhanan: Sila pertama, "Ketuhanan Yang Maha Esa," menjiwai seluruh Pancasila. Nilai ini menegaskan bahwa bangsa Indonesia berlandaskan kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menghormati kebebasan beragama.

2. Kemanusiaan: Sila kedua, "Kemanusiaan yang Adil dan Beradab," menekankan pentingnya penghormatan terhadap harkat dan martabat manusia. Jiwa kemanusiaan ini tercermin dalam sikap saling menghargai, toleransi, dan memperjuangkan keadilan bagi semua orang.

3. Persatuan: Sila ketiga, "Persatuan Indonesia," mengutamakan rasa cinta tanah air dan kebersamaan dalam keberagaman. Persatuan bangsa dalam kebhinekaan adalah landasan yang sangat kuat dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat.

4. Kerakyatan: Sila keempat, "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan," menjiwai kehidupan demokrasi yang mengutamakan musyawarah untuk mufakat dalam pengambilan keputusan. Prinsip ini mengutamakan kebijaksanaan bersama untuk kepentingan rakyat.

5. Keadilan: Sila kelima, "Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia," mencerminkan komitmen untuk menciptakan kesejahteraan dan pemerataan keadilan sosial, ekonomi, dan budaya di seluruh lapisan masyarakat.

Secara keseluruhan, Pancasila menjiwai berbagai aspek kehidupan bangsa Indonesia, baik dalam hal religiusitas, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, maupun keadilan sosial. Nilai-nilai tersebut bersifat universal dan mengakar pada budaya serta sejarah Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun