Mohon tunggu...
Siti YuliantiFatimah
Siti YuliantiFatimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - nothing

Banjar Jawa barat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengalaman Kampus Mengajar Angkatan 1 di SDIT Ibnu Taimiyah Cirebon

16 Desember 2021   15:00 Diperbarui: 16 Desember 2021   15:01 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengalaman Kampus Mengajar Angkatan 1 di SDIT Ibnu Taimiyah Cirebon

Saya Siti Yulianti Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia di Kampus Cibiru mengikuti program Kampus Mengajar Angkatan 1 yang diselenggarakan oleh Kemendikbud. Saya ditempatkan di sekolah SDIT Ibnu Taimiyah di Kabupaten Cirebon, saya bersama-sama dengan teman saya ikut membantu guru-guru dan siswa dalam proses kegiatan mengajar maupun membantu pihak sekolah. Saya dengan teman-teman ditugaskan di sekolah selama kurang lebihnya tiga bulan dari akhir Maret hingga akhir Juni, banyak pengalaman dan pelajaran selama mengajar dan membantu guru di sana serta meningkatkan kemampuan dalam mengajar dan juga kemampuan berbicara di depan peserta didik.

Selain itu juga, program kampus mengajar ini membuat saya mendapatkan teman baru dari berbagai daerah dan dari berbagai kampus. Banyaknya teman membuat banyak berbagai persfektif, gagasan, ide dan kreatifitas yang dapat disalurkan kepada sesama anggota. Kami merancang berbagai program yang dilaksanakan di sekolah tersebut, diantaranya gerakan sekolah bersih, pojok baca, madding, administrasi, kolaborasi pembelajaran, kelas intensif, IT, profil pelajar Pancasila. promosi dan dokumentasi. Kita merancang dan mendiskusikan program tersebut karena kami sebelumnya itu melakukan observasi di sekolah tersbut selama satu minggu, untuk melihat situasi dan kondisi yang harus kita kembangkan di sekolah tersebut untuk membawa dampak perubahan.

Program kolaborasi pembelajaran saya mendapatkan kesempatan untuk mengajar di kelas tiga, meskipun adanya pandemi akan tetapi peserta didik di sana sangat antusias sekali dalam belajar. Sekolah melakukan blended learning, yaitu pembelajaran tatap muka 3 hari dan tatap maya 2 hari. Serta para peserta didik tetap menggunakan masker setiap pergi ke sekolah. Tetap mematuhi protocol kesehatan, agar terhindar dari virus dan berbagai penyakit lainnya. Saya ditemani dengan guru kelas tiga membantu saat pembelajaran berlangsung, dalam menyajikan materi dan membantu guru kelas tiga dalam hal apapun. Banyak pelajaran yang saya ambil dalam mengajar selama kurang lebih tiga bulan ini, hal positif lainnya juga datang dari siswanya yang sangat antusias sekali dalam belajar dan bermain meskipun pandemi belum berakhir mereka tetap semangat untuk menuntu ilmu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun