Munculnya gerakan Reformasi di Indonesia berawal dari rasa keprihatinan moral yang sangat mendalam atas berbagai krisis yang terjadi pada masa itu, baik krisis ekonomi, hukum, politik, dan lain-lainnya.
Jadi dapat diartikan Reformasi adalah perubahan atau penataan kembali bidang-bidang kehidupan dalam suatu negara atau masyarakat agar lebih baik daripada sebelumnya. Reformasi juga berarti usaha perubahan terhadap nilai-nilai yang menjadi dasar dari cara kerja atau tata aturan dalam suatu pemerintahan.
Pada tanggal 21 Mei 1998, B. J. Habibie menerima mandat pergantian presiden RI. B. J. Habibie pun dilantik menjadi Presiden RI ke-3 oleh ketua Mahkamah Agung di Ruang Credential, Istana Merdeka. Setelah dilantik menjadi Presiden, B. J. Habibie segera menyusun kabinet untuk membantu pekerjaan mewujudkan dan menyelesaikan tugas-tugas reformasi.
Skala Prioritas Pelaksanaan Reformasi Pembangunan menyangkut beberapa bidang seperti : Bidang ekonomi (mengatasi krisis ekonomi dll), Bidang politik (mewujudkan kedaulatan rakyat dll), Bidang hukum (menegakkan hukum, HAM dll).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H