Mohon tunggu...
Yonathan Arya
Yonathan Arya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Experimental Learning dan Create Money Without Money dalam Acara Sing and Share (SAS)

4 Juli 2023   00:52 Diperbarui: 4 Juli 2023   02:13 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apa itu Experiential Learning? Experiential Learning adalah proses pembelajaran yang berfokus kepada pengalaman saat melakukan atau melaksanakan tugas. Dengan menggunakan metode ini siswa dapat merasakan secara langsung pengalaman apa yang terjadi saat melakukan tugasnya, sehingga siswa dapat menyadari dan merefleksikan apa kekurangannya pada saat menjalankan tugas atau projek tersebut. Proses ini juga mampu membantu siswa untuk memunculkan pemikiran krisis sehingga dapat menghasilkan sebuah projek yang sempurna.

Apa itu Create Money without Money? Create Money without Money atau menghasilkan uang tanpa uang atau modal adalah metode yang biasa digunakan dalam melakukan sesuatu bisnis atau kewirausahaan. Saat ini banyak orang yang berasumsi bahwa untuk menjalankan suatu usaha diperlukan modal baik sedikit maupun besar, tetapi asumsi ini tidak berlaku jika kita menerapkan metode ini. Dengan metode ini kita diharuskan berpikir untuk menjalankan suatu bisnis tanpa adanya modal. Agar metode ini dapat berjalan kita harus dapat menggunakan strategi dalam bisnis seperti melakukan kerja sama atau kemitraan, mencari investor, dan lainnya.

Sing and Share (SAS) merupakan sebuah tugas projek dari mata kuliah Kewirausahaan. Di dalam projek ini saya bersama kelompok saya yang terdiri dari 10 orang membuat suatu event acara live musik dan pameran fotografi. Event ini dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 20 Mei 2023 di Warunk Ngopi-Ngopi (STAKO), Yogyakarta. Di dalam proses pembuatan event kami mengimplementasikan metode Experiential Learning dan Create Money without Money. Selama pembuatan event ini kami tidak mengeluarkan modal. 

Pasti banyak yang bertanya-tanya bagaimana bisa membuat sebuah acara tanpa mengeluarkan modal? Caranya kami mencari investor yang tertarik untuk membantu mendanai kegiatan event ini. Tidak hanya investor kami juga mencari komunitas yang mau membantu mengisi event ini secara gratis dengan timbal balik kami membantu mempromosikan dan mengenalkan komunitas ini kepada pengunjung, salah satu contohnya yaitu Komunitas Fotografi Lens Club. Lens Club mau membantu kami mengisi acara dengan menyumbangkan hasil dari fotonya untuk dipamerkan dan dipajang dalam acara kami. Dengan cara ini kita dapat menjalankan event dengan baik tanpa adanya modal. 

Dengan membuat event juga kami belajar bagaimana cara membuat suatu event dengan baik mulai dari cara negosiasi, cara berkomunikasi, dan cara menghadapi masalah yang ada. Saya sadar masih banyak kesalahan yang ada pada saat pelaksanaan event, tetapi dengan itu saya dapat merefleksikan kesalahan sehingga untuk ke depannya dapat membuat event-event yang lebih baik lagi.

Tidak hanya ilmu saja yang kita dapatkan, tetapi kita juga membuat acara ini dengan tema Charity Concert di mana hasil keuntungan yang kita dapatkan akan kita sumbangkan kepada saudara kita yang membutuhkan. Di projek kita kali ini, kita menyumbangkan hasil keuntungan kita kepada Panti Asuhan Buah Hati. Di Panti Asuhan Buah Hati para anak-anak tidur dan beraktivitas dengan berdempetan karena ruangan atau kamar yang mereka gunakan terbatas sehingga mereka mau tidak mau harus tidur secara berdempetan. Maka dari itu uang yang kita donasikan akan digunakan mereka untuk membantu mendanai pembuatan bangunan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun