Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

"Men in Black 3": Bukan Hanya Tentang Alien

30 Mei 2012   15:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:35 941
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_179824" align="aligncenter" width="300" caption="sumber: imdb.com"][/caption] Diantara berbagai film paling ditunggu di tahun 2012 selain The Avengers, The Amazing Spider-Man dan tentu saja The Dark Knight Rises, Men in Black juga merupakan salah satu film paling ditunggu di tahun 2012 ini. Bagaimana tidak, pasca kesuksesan film ini di 1997 silam, film ini langsung memiliki fans yang jumlahnya sangat banyak yang tersebar di seluruh dunia. Pernak-pernik yang berhubungan dengan film ini juga sangat laris terjual di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, kaos berlogo MIB sangat populer kala itu bahkan masih terus populer sampai sekarang dan mengeluarkan banyak versi termasuk versi parodi dari logo tersebut. Kesuksesan film ini tak lepas dari keunikan serta orisinalitas cerita film itu sendiri yang diprakarsai oleh Barry Sonnenfeld. Barry terus menyutradari ketiga film MIB, sehingga rasa serta nuansa film ini selalu sama dan tidak pernah berbeda layaknya Harry Potter saga atau Twilight saga yang disutradarai oleh sutradara yang berbeda-beda di tiap sequelnya. Film ini mengisahkan 2 agent khusus yaitu agent K yang serius dan agent J yang konyol sebagai pembasmi alien jahat dan juga bertugas menjaga keseimbangan serta keharmonisan kehidupan antara penduduk bumi dan alien yang tinggal di bumi. Dengan tema seperti ini di tahun 1997, tentulah menjadi penyegar film-film yang beredar di tahun tersebut. Di filmnya yang kedua, MIB mengalami penurunan kualitas dari segi cerita dan hal ini juga mengecewakan banyak fans nya di seluruh dunia dan pendapatannya pun menurun jauh dari film pertamanya. Dan kini, MIB telah masuk ke seri ketiganya dan membawa penyegaran di beberapa hal yaitu kualitas cerita, visual effect serta aktor dan aktris yang terlibat di dalam film tersebut. Di film ketiga ini mengisahkan tentang perjuangan agent J (Will Smith) dalam melintasi perjalanan waktu kembali ke tahun 1960-an untuk menyelamatkan rekannya yaitu agent K (Tommy Lee Jones) dari upaya pembunuhan yang dilakukan oleh alien jahat yang diberi julukan "Boris the Animal" (Jemaine Clement). Boris memiliki masa lalu yang kelam dengan agent K, sehingga dia ingin membasmi agent K di masa lalu agar dapat bebas mencapai semua keinginannya yang harus terhambat oleh karena perbuatan agent K. Film ini juga menyajikan cerita yang seru dan mengharukan di akhir cerita. Film ini bukan hanya berkisah tentang alien namun juga film ini ingin menyampaikan bahwa semua yang terjadi di dunia ada sebab akibatnya. Kita dapat merubah masa depan kita, namun pasti ada konsekuensi di setiap keputusan yang akan kita ambil. Selain itu terdapat pesan-pesan untuk menghargai setiap pengorbanan yang dilakukan orang-orang terdekat kita karena semua itu berujung pada kebahagiaan bagi kita di masa depan. Menurut saya, film ini mengalami perbaikan kualitas dari film keduanya yang dianggap "gagal". Disini kita diajak untuk menyusun teka-teki di sepanjang film yang berhubungan dengan time travel yang dilakukan oleh agent J. Kita juga diajak untuk melihat suasana kota new york tahun 60an lengkap dengan landmark kota serta jenis mobil dan gaya berbusana penduduknya yang sangat serius digarap oleh sang sineas. Di film ini, kita juga diajak untuk melihat sejarah agent K muda (Josh Brolin) yang menjadi salah satu agent yang sukses dalam menangani kasus-kasus alien yang menginvasi bumi. Sejarah gadget-gadget canggih yang menjadi ciri khas di film-film MIB juga ditampilkan dengan keadaan yang jauh lebih kuno dan ketinggalan zaman. Film ini juga menghadirkan banyak humor segar dan cerdas khas MIB yang pastinya ditunggu jutaan fans nya di seluruh dunia. Visual effect di film ini juga lebih baik dari film-film pendahulunya. Alien-alien yang ditampilkan jauh lebih detil dan tampak lebih menjijikkan. Namun, 2 hal itulah yang justru menjadi ciri khas alien dalam MIB. Film ini juga menghadirkan Nicole Scherzinger yang sebelumnya dikenal sebagai personil grup vocal pussycat dolls. Namun yang patut menjadi pusat perhatian adalah akting dari Josh Brolin sebagai agent K muda yang sangat patut diperhitungkan. Dia dapat mempertahankan kharisma agent K yang sebelumnya telah dibangun oleh aktor kawakan Tommy Lee Jones dan aktingnya bersama Will Smith cukup berimbang, sehingga ketika menyaksikan agent K muda, kita dapat sejenak melupakan Tommy Lee Jones yang terlihat sudah sangat "sepuh" di film tersebut dan membawa penyegaran dalam film tersebut. Dilihat dari situs www.imdb.com, film ini juga berhasil bertengger di puncak box office Amerika dengan perolehan $54.6 M di minggu pertamanya dan mendapat rating 7.2 dari 13.685 user IMDB.

13383912791355041735
13383912791355041735
Jadi, untuk yang belum menonton film ini, segera pergi ke bioskop terdekat untuk menyaksikan aksi heroik, konyol, menegangkan serta mengharukan dari 2 agent paling fenomenal di dunia. Selamat menonton :) Salam kompasiana -Yonathan Christanto-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun