Dua hari lalu saya membaca sebuah artikel yang menarik pada headline portal berita Guardian. "Barrack and Michelle Obama to make films for Netflix", begitu judul beritanya. Sontak saja langsung saya save berita tersebut supaya bisa dibaca setibanya di kantor. Sangat menarik dan membuat penasaran judul berita tersebut.
Setelah membaca artikel tersebut, saya pun menjelajah berbagai portal berita online lainnya dan rata-rata isi beritanya kurang lebih sama. Obama dan Netflix menjalin kerjasama jangka panjang untuk menyediakan berbagai konten seperti serial, dokumenter bahkan film untuk ditayangkan secara eksklusif di Netflix.Â
Alasan Kerjasama Obama dan NetflixÂ
"One of the simple joys of our time in public service was getting to meet so many fascinating people from all walks of life, and to help them share their experiences with a wider audience".
Ia pun menambahkan alasannya sebagai berikut;
"That's why Michelle and I are so excited to partner with Netflix -- we hope to cultivate and curate the talented, inspiring, creative voices who are able to promote greater empathy and understanding between peoples, and help them share their stories with the entire world."
Michelle Obama pun tak lupa menambahkan;
Barack and I have always believed in the power of storytelling to inspire us, to make us think differently about the world around us, and to help us open our minds and hearts to others," said Michelle Obama. "Netflix's unparalleled service is a natural fit for the kinds of stories we want to share, and we look forward to starting this exciting new partnership."
Sudah jelas apa keputusan yang membuat Barrack dan Michelle Obama bekerjasama dengan Netflix, yaitu ingin menghadirkan konten yang memberikan inspirasi, kebahagiaan dan pengetahuan yang baru bagi setiap penontonnya melalui berbagai narasumber kompeten yang membagikan cerita dan pengalamannya. Dan Netflix dengan jaringan luasnya merupakan partner yang tepat untuk memulai kerjasama ini.
Semenjak Obama meninggalkan jabatannya sebagai Presiden Amerika, kita tahu bahwa beliau memang dikenal sebagai mantan presiden yang tidak neko-neko.
Masa "pensiun"-nya tidak disibukkan dengan berbagai agenda politik lain, melainkan dipenuhi dengan aktivitas jalan-jalan ke berbagai negara termasuk Indonesia, juga membangun berbagai organisasi seperti Presidential Center. Hal itu dilakukannya karena kecintaan Obama terhadap sesama dan kemajuan dunia dalam berbagai aspek. Untuk itu keputusannya untuk menghadirkan berbagai konten positif di media streaming seperti Netflix patut diacungi jempol dan menjadi inspirasi bagi dunia.