pagi ini...jam baru menunjukkan pukul 08.05 wita ketika saya memasuki gerbang kantor sebuah bank swasta yang baru beberapa bulan di buka di daerah saya. seperti biasa, senyum hangat sang security sambil membukakan pintu menyambut setiap nasabahnya setiap hari. belum lagi selesai saya mengisi form setoran, tiba-tiba saya dihampiri oleh seorang bapak (menurut saya sih pasti managernya) dan di dampingi beberapa keryawan sambil menyodorkan piring kecil berisi sepotong black forest dengan hiasan red cherry di atasnya sambil berkata dengan ramahnya : "selamat pagi ibu...selamat hari pelanggan...terimakasih telah menjadi mitra kami...karna hari ini adalah customer day BII dan ibu adalah pelanggan kami yang pertama hari ini, perkenankan kami memberikan sepotong kue ini untuk ibu..." dan secara bergantian semua karyawannya menyalami saya. Alhamdulillah...masih pagi dan sudah mendapat sambutan yang luar biasa ramah. paling tidak, itu akan jadi resonansi di hati dan pikiran saya untuk memperbaiki mood saya sepanjang hari ini. begitu sampai depan petugas teller, dengan ramah dia mempersilahkan saya duduk dan mencicipi black forest sambil menunggu proses pembayaran credit card saya diproses. tidak sampai setengah menit saya duduk, saya disuguhi lagi oleh seorang karyawannya dengan air mineral. belum cukup juga, sebelum pulang saya di kasi ole2 merchandise lucu.hhmm...lumayan buat hiasan mobil. sebagai seorang PNS atau pelayan masyarakat, jujur saya merasa malu...kenapa ya pelayanan di pemerintahan masih tertinggal sangat jauh dengan pelayanan di perusahaan-perusahaan swasta. padahal tugas utama kami adalah melayani masyarakat dengan sepenuh hati. meskipun dalan keseharian tugas, kami selalu berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik, meskipun belum sebaik seperti yang saya terima di bank BII pagi ini. tidak heran, jika dari sesi marketing, perusahaan swasta memiliki konsep yang lebih mapan dan siap untuk bersaing secara sehat. itu karena proses yang terapkan benar-benar diperhitungkan tidak hanya mengejar target kuantitas namun selalu mengedepankan kualitas. dan hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa perusahaan-perusahaan swasta lebih menonjol sisi profesionalismenya. sebenarnya hal ini tidaklah bertujuan untuk memberikan penilaian buruk terhadapi instansi pemerintah maupun aparatur pelaksananya. karena bagaimanapun, saya sebagai abdi/pelayanan masyarakat senantiasa memiliki keinginan besar untuk senantiasa memberikan pelayanan sesuai tupoksi saya. namun apalah daya, citra "buruk"Â PNS sebagai pelayanan masyarakat masih setia melekat di instansi pemerintah, sebagai bentuk ungkapan "keprihatinan" atas kondisi pelayanan pemerintah hingga saat ini.dan pemerintahpun telah berkomitmen untuk memperbaiki kualitas pelayanan publik meralui reformasi di segala aspek pemerintahan. semoga hal yang sama di bank BII atau di perusahaan lainnya yang telah menerapkan public service excellent bisa diterapkan pula di instansi pemerintah. i hope so....:-)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H