Jemari itu masih ingin ku genggam ,
Wajah itu masih ingin ku lihat, parasnya membuat mata enggan berkedip.
 Sempat hilang harapan tuk bisa bersamamu,.
Namun kau hadir kembali dengan sejuta harapan yang ingin kita raih bersama,.
  Kau selalu kembali padaku , walau terkadang ku coba mengusirmu untuk pergi dan jangan kembali.
entah sudah berapa ratuskali ku buat hatimu hancur.
Namun kau tetap setia,.
Menunggu, menanti dan tetap berada bersamaku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H